JAKARTA, KOMPAS - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut perjalanan kereta MRT Jakarta mulus dan lancar. Ke depan saat operasi, ia berharap ada integrasi moda angkutan.
"Ahamdulillah perjalanan tadi lancar. Kalau kita merasakan tadi di MRT tidak ada guncangan dan masih banyak alat-alat dipasang menguji, memastikan bahwa semua sesuai dengan persyaratan keselamatan dan persyaratan teknis," ujar Anies di peron stasiun MRT Jakarta Bundaran Hotel Indonesa, Kamis (23/08/2018).
Di Kamis pagi, Anies ditemani Yusmada Faizal, Asisten Sekdaprov bidang Pembangunan dan Lingkungan Hidup; Andri Yansyah, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta; William P. Sabandar, Direktur Utama PT MRT Jakarta; Agung Wicaksono, Direktur Operasi dan Pemeliharaan PT MRT Jakarta; Silvia Halim, Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta; Masafumi Ishii, Dubes Jepang untuk Indonesia; dan Shinichi Yamanaka, Kepala Perwakilan JICA, menaiki kereta MRT Jakarta.
Perjalanan di Kamis pagi tadi dilakukan bersamaan dengan dilakukannya tes kesesuaian sistem atau system acceptance test (SAT) persinyalan, telekomunikasi, dan listrik yang dipasang dari depo dan di seluruh trek kereta MRT Jakarta.
Sesuai jadwal, setelah dilakukan tes yang sama di depo dengan menggunakan rangkaian kereta pertama, tes lalu dilanjutkan di area trek utama. Tes dari 9 Agustus hingga dua pekan setelahnya tes tidak menggunakan kereta.
Tes dengan kereta baru dilakukan mulai Senin (20/08/2018). Kereta juga sudah dijalankan mulai depo Lebak Bulus ke Stasiun Bundaran Hotel Indonesia.
"Tadi kereta dijalankan dengan kecepatan lambat. Lancar seperti naik eskalator yang berjalan datar (travelator)," ujarnya.
Anies menceritakan pengalamannya naik kereta MRT amat menyenangkan dan tepat waktu. "Kecepatannya memang masih rendah karena masih uji coba, tapi dari sisi kenyamanan ini sangat nyaman. Mudah-mudahan ini bisa menjadi salah satu ikon bagi Indonesia," jelas Anies.
Anies pun mengapresiasi hasil kerja semua yang bekerja di belakang MRT Jakarta. "Anda lihat semuanya jumlahnya banyak. Dan ini kerja besar kita bersyukur putra-putra Indonesia terbaik bekerja di tempat ini dan memastikan bahwa program MRT berjalan on scedule, on quality dan insya Allah on budget. Karena nanti bulan maret 2019 insya Allah MRT ini akan bisa operasional," kata Anies.
Anies berharap warga di Jakarta pada khususnya mendukung program ini dan makin banyak nanti yang akan menggunakan MRT. Apalagi MRT memperkirakan per hari sampai 173.000 penumpang yang menggunakan MRT ini.