logo Kompas.id
UtamaManfaat Pertumbuhan Ekonomi...
Iklan

Manfaat Pertumbuhan Ekonomi Ramah Lingkungan Sering Diremehkan

Oleh
ICHWAN SUSANTO
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/74GEp4MlLhWObmWsslTR7tZJk9I=/1024x1424/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F09%2Fkomite-global01.jpg
LAPORAN KOMISI GLOBAL UNTUK EKONOMI DAN IKLIM

Sampul laporan terbaru Komisi Global untuk Ekonomi dan Iklim.

NEW YORK, RABU — Komisi Global untuk Ekonomi dan Iklim yang terdiri atas berbagai mantan kepala negara dan menteri keuangan, termasuk Sri Mulyani Indrawati, Menteri Keuangan Indonesia, Rabu (5/9/2018) waktu setempat, merilis laporan di kantor pusat PBB di Kota New York.  Menurut laporan ini, selama ini manfaat yang dapat dihasilkan dari pertumbuhan ekonomi yang lebih bersih dan ramah lingkungan sering diremehkan.

Aksi iklim nyata dapat menghasilkan manfaat ekonomi paling tidak sebesar 26 triliun dollar Amerika Serikat hingga tahun 2030 jika dibandingkan dengan skenario business-as-usual. Indonesia adalah salah satu negara yang diperkirakan dapat meraup manfaat besar ini bersama dengan beberapa negara lain, seperti India, Jepang, sebagian besar negara di Amerika Latin, Tiongkok, dan Afrika Selatan.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000