JAKARTA, KOMPAS — Hari libur Tahun Baru Hijriah yang jatuh pada Selasa (11/9/2018) ini dimanfaatkan warga Jakarta berlibur bersama keluarga. Kawasan Pantai Taman Impian Jaya Ancol masih menjadi pilihan karena harganya yang terjangkau dan jaraknya yang relatif dekat. Pengunjung yang datang juga dihibur dengan adanya atraksi ”Hanging Man” yang ada di Pantai Lagoon di Ancol.
Sejak pukul 09.30, pengunjung sudah mulai berdatangan. Antrean kendaraan di pintu masuk Taman Impian Jaya Ancol juga sudah terlihat. Mereka harus merogoh kocek Rp 25.000 untuk satu karcis masuk mobil dan Rp 15.000 untuk satu motor.
Memasuki kawasan Pantai Lagoon, Ancol, beberapa bagian pantai sudah ditutupi oleh tikar berbagai corak yang digunakan pengunjung untuk duduk. Tikar tersebut disewakan pihak pengelola secara gratis. Sinar matahari yang saat itu sudah berada di atas kepala membuat orang-orang berlomba-lomba mencari tempat teduh untuk duduk.
Di bibir pantai, sekumpulan anak bermain dengan teman sebayanya atau dengan orangtuanya. Beberapa anak ada yang berenang, ada pula yang bermain kejar-kejaran. Beberapa remaja juga terlihat berfoto dengan gawainya masing-masing.
Salah satu pengunjung, Michael (39), mengatakan, ia dan keluarganya memilih berlibur ke pantai Ancol karena harganya tidak terlalu mahal. Warga Kelapa Gading, Jakarta Utara, itu datang bersama istri dan kedua anaknya. Michael juga mengaku pilihan tempat untuk berlibur juga tidak terlalu banyak karena ia masih masuk kerja pada Senin (10/9/2018) kemarin.
”Kalau kemarin saya tidak masuk kerja, kan bisa saja pergi ke luar kota seperti Bandung. Kalau hari kejepit seperti ini, alternatif tempatnya juga terbatas,” ujarnya.
Sementara itu, Rangga (36) sengaja mengambil cuti pada Senin kemarin untuk berlibur bersama keluarga besarnya. Senin kemarin, ia dan keluarga besarnya berkunjung ke Dunia Fantasi dan Sea World yang juga berada di kawasan Taman Impian Jaya Ancol. Keluarga besar yang ia maksud adalah kedua orangtuanya, dua kakak, sejumlah keponakan, dan juga saudara-saudara lain.
Rangga mengatakan, rencana untuk berlibur ke Ancol sudah dibuat beberapa hari sebelumnya. Tujuan perjalanan ke Ancol juga karena keponakan dan beberapa saudaranya belum pernah mengunjungi Ancol. Oleh karena itu, ia memutuskan mengajak mereka ke Ancol.
”Kebetulan beberapa saudara juga berasal dari Purwakarta. Ada yang penasaran belum pernah ke sini. Selain itu juga bisa menjadi sarana pendidikan untuk keponakan-keponakan saya,” kata pegawai salah satu perusahaan agen perjalanan itu.
Menurut Vice President Corporate Secretary Taman Impian Jaya Ancol Agung Praptono, jumlah pengunjung Ancol sejak Minggu (9/9/2018) berada pada kisaran 60.000 orang hingga 70.000 pengunjung. Dari jumlah tersebut, hingga 75 persen pengunjung terkonsentrasi di wilayah pantai Ancol dan Pantai Lagoon.
”Hingga pukul 09.00 tadi, jumlah pengunjung secara keseluruhan ada sekitar 15.000 orang. Kebanyakan pengunjung memilih ke pantai karena tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan yang banyak,” kata Agung.
Agung juga mengatakan, pihak pengelola juga menargetkan terjadinya peningkatan jumlah pengunjung pada Selasa ini. Kenaikan yang diharapkan adalah 5 persen hingga 10 persen. Jumlah ini dinilai realistis karena hari libur Tahun Baru Hijriah kali ini berdekatan dengan akhir pekan.
”Hanging Man”
Selain menikmati fasilitas yang ada, pengunjung Pantai Lagoon juga dihibur pertunjukan ”Hanging Man” yang ada di depan Panggung Apung, Pantai Lagoon, Ancol. Atraksi tersebut menampilkan seorang pria yang melayang setinggi 5 meter di atas permukaan tanah.
Atraksi yang telah dimulai sejak pukul 09.00 itu menarik minat pengunjung pantai. Beberapa dari mereka terlihat takjub dengan pemandangan seorang pria yang melayang cukup tinggi di atas tanah.
Semakin lama, pemandangan unik tersebut semakin banyak menarik perhatian pengunjung. Sejumlah orang berdiri tepat di bawah pria tersebut untuk memeriksa keaslian trik tersebut. Ada pula beberapa pengunjung yang mengajak pria tersebut berfoto. Sementara sisanya merekam kejadian tersebut menggunakan gawai mereka.
”Gimana caranya bisa seperti itu ya?” tanya salah satu pengunjung, Rita (24) kepada salah satu temannya.
Rita mengaku tidak mengetahui akan ada pertunjukan seperti itu di Pantai Lagoon. Ia mengatakan, tujuan awalnya adalah berjalan-jalan bersama temannya menikmati pantai. Ia mulai merasa penasaran saat ada segerombolan pengunjung yang mengelilingi pria yang melayang.
Penanggung jawab atraksi ”Hanging Man” dari Denny Darko Enterprise, Fauteh, mengatakan, atraksi ini sebenarnya telah dilakukan tiga kali. Pertunjukan ini pertama kali dilakukan di Pantai Lagoon sejak Minggu lalu. Tetapi, durasi pertunjukan tersebut tidak terlalu lama. Untuk hari ini, atraksi ini akan berlangsung selama 12 jam hingga pukul 21.00 nanti.
”Kalau kemarin durasinya hanya 3 jam dari pukul 17.00 hingga 20.00. Hari ini, kami akan mencoba memecahkan rekor MURI selama 7 jam. Atraksi ini juga hanya dilakukan satu orang,” kata Fauteh. (LORENZO ANUGRAH MAHARDHIKA TELLING)