Besok Bom Air Digunakan Padamkan Kebakaran di Sindoro Sumbing
Oleh
regina rukmorini
·2 menit baca
TEMANGGUNG, KOMPAS- Pemadaman kebakaran di Gunung Sumbing dan Sindoro, Jawa Tengah, yang semula dijadwalkan hari ini, Kamis (13/9/2018), mundur dan direncanakan baru akan berlangsung Jumat (14/9/2018).
Pelaksana tugas Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung Gito Walngadi mengatakan, mundurnya jadwal pemadaman, terjadi karena tim pemadaman memerlukan waktu untuk terlebih dahulu mengecek lokasi pengambilan air yang akan digunakan untuk proses pemadaman.
“Dari dua lokasi pengambilan air yang sudah kami usulkan, tim pemadaman nantinya akan mengecek, dan memastikan, mana lokasi yang paling layak dan memungkinkan untuk pengambilan air untuk kebutuhan pemadaman,” ujarnya, Kamis (13/9/2018).
Tim pemadaman dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dijadwalkan akan datang menggunakan helicopter, diperkirakan akan mendarat di Kabupaten Temanggung sekitar Kamis sore sekitar pukul 16.30.
Menurut Gito, kebakaran di kawasan hutan di Gunung Sindoro, sebelumnya sempat padam pada Rabu (12/9/2018) malam, sekitar pukul 18.50. Namun, pada Kamis siang, sekitar pukul 11.00, dua titik api terlihat kembali berkobar di petak yang sama, petak 10-1. Sementara itu, di kawasan hutan di Gunung Sumbing, terdapat lima titik api di petak 20-1 dan di petak 27-2.
Total luas areal hutan di Gunung Sindoro, yang terbakar sejak Jumat (7/9/2018), hingga Kamis ini, terdata mencapai 385,6 hektar. Adapun, total luas areal terbakar di Gunung Sumbing, telah mencapai 393,4 hektar.