Partai Koalisi Dukung Djoko Santoso Jadi Ketua Tim Kampanye Nasional
Oleh
PRADIPTA PANDU
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso hampir pasti menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno meski belum ada pernyataan resmi dari Prabowo. Partai koalisi Prabowo-Sandi telah menyetujui dan mendukung Djoko sebagai ketua tim kampanye karena prestasi, reputasi, pengalaman, dan latar belakangnya.
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/9/2018), menyampaikan, seluruh jajaran partai Demokrat telah memberikan sinyal dukungan terhadap Djoko Santoso untuk menjadi Ketua TKN Prabowo-Sandi.
"Kami mendukung Pak Djoko Santoso karena reputasi, pengalaman, dan latar belakangnya. Saat menjabat sebagai panglima TNI, Pak Djoko juga telah banyak menorehkan prestasi," ujar Syarief.
Jenderal TNI (purn) Djoko Santoso merupakan mantan Panglima TNI pada 2007-2010. Saat masih menjabat sebagai Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XVI Pattimura sekaligus Panglima Komando Operasi Pemulihan Keamanan, Djoko pernah meredam konflik antaragama yang terjadi di Maluku pada 2002.
Sebelumnya, bakal calon presiden Prabowo Subianto memastikan Djoko Santoso telah menjadi Ketua TKN Prabowo-Sandi. Hal itu disampaikan Prabowo saat menghadiri acara ulang tahun ke-66 Djoko Santoso. Namun, deklarasi tersebut baru akan digelar pada 20 September saat penetapan capres-cawapres oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Menurut Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra, Andre Rosiade, deklarasi secara resmi baru akan disampaikan pada 20 September karena saat ini partai koalisi masih mematangkan struktur tim kampanye secara keseluruhan.
Dipilihnya Djoko Santoso sebagai Ketua TKN Prabowo-Sandi membuat para petinggi Gerindra menduduki peran penting dalam lingkaran koalisi partai dan struktur tim pemenangan. Djoko saat ini menjabat sebagai Dewan Pembina Partai Gerindra.
Adapun Prabowo juga merupakan Ketua Umum Gerindra. Sementara Sandiaga merupakan mantan Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra meski telah mengundurkan diri dari partai tersebut.
Ketua DPP PAN sekaligus Juru Bicara Tim TKN Prabowo-Sandiaga, Yandri Susanto, menampik bahwa terpilihnya Djoko sebagai Ketua TKN merupakan keputusan sepihak dari Gerindra. Yandri memastikan terpilihnya Djoko sebagai Ketua TKN telah mendapat persetujuan dari semua partai koalisi.
"Semua partai menyetujui Pak Djoko karena prestasi beliau dan komitmennya terhadap NKRI. Kami tahu Pak Prabowo nilai kenegarawannya sangat tinggi dan beliau juga ingin partai pendukungnya maupun orang-orang di sampingnya ikut menjadi besar," tutur Yandri.