logo Kompas.id
UtamaKebiasaan ”Nginggris” Tanda...
Iklan

Kebiasaan ”Nginggris” Tanda Kemalasan Berpikir

Oleh
ADHI KUSUMAPUTRA
· 2 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/RG3ylycXooJ9kDdUzLw1GV8Z-pA=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F09%2F20180915_183635.jpg
PANDU WIYOGA UNTUK KOMPAS

Ivan Lanin, wikipediawan dan pencinta bahasa Indonesia, Sabtu (15/9/2018), mengatakan, kebiasaan mencampuradukkan istilah asing ketika bertutur secara tidak disadari akan melemahkan kemampuan berbahasa si penutur memilih kosakata yang tepat.

JAKARTA, KOMPAS — Kebiasaan bertutur dengan mencampuradukkan kosakata bahasa Indonesia dan bahasa Inggris adalah tanda kemalasan berpikir. Kebiasaan itu secara tidak disadari akan melemahkan kemampuan berbahasa si penutur memilih kosakata yang tepat.

Ivan Lanin, wikipediawan dan pencinta bahasa Indonesia, menyatakan gemas melihat orang yang mencampuradukkan kosakata asing ketika bertutur. ”Alih-alih terlihat lebih pintar, itu justru menunjukkan ketidakmampuan memilih istilah bahasa yang tepat,” ujar Ivan, Sabtu (15/9/2018).

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000