CIKARANG, KOMPAS - Sejumlah industri kecil menengah mitra usaha PT Astra Mitra Ventura sukses menembus pasar ekspor. Praktik usaha yang memperhatikan aspek kualitas, biaya, dan pengiriman meningkatkan nilai tambah produk sekaligus membuka peluang ekspor.
Salah satu mitra PT Astra Mitra Ventura (Astra Ventura) adalah PT Sagateknindo Sejati. Presiden Direktur PT Astra International Tbk, Prijono Sugiarto menyebutkan, dari total 30 juta dollar AS pendapatan Sagateknindo Sejati dalam satu tahun, 8 persen di antaranya dihasilkan melalui ekspor.
"Kami meyakini bahwa Indonesia memiliki peluang untuk terus meningkatkan ekspor," kata Prijono saat memberi sambutan pada kegiatan Genba (kunjungan lapangan) ke tiga industri kecil menengah (IKM) mitra usaha Astra Ventura di Cikarang, Jawa Barat, Selasa (16/10/2018).
Presiden Direktur Astra Ventura Jefri Rudyanto Sirait mengatakan, hingga saat ini, Astra Ventura sudah menyalurkan pembiayaan Rp 900 miliar bagi 454 mitra atau pasangan usaha yang berkontribusi menyerap 6.650 orang lebih tenaga kerja.
Indonesia memiliki peluang untuk terus meningkatkan ekspor.
"Kami tidak hanya menyalurkan pembiayaan tetapi juga memperhatikan karakter IKM. Tim yang kuat akan membangun perusahaan dengan inovasi dan kreativitas," kata Jefri.
Salah satu bentuk inovasi dan kreativitas dilakukan mitra Astra Ventura, yakni PT Rekadaya Kreasi Indonesia. Perusahaan tersebut memanfaatkan sabut kelapa sebagai material pengganti busa untuk komponen otomotif.
"Sabut kelapa pun dulu digunakan untuk jok mobil Eropa. Saya tidak mau terjebak inovasi harus melulu dengan teknologi. Inovasi melalui kebiasaan pun bisa mengubah pola bisnis," kata Presiden Direktur Rekadaya Multi Adiprima, Farri Aditya.
Rudy Teo dari PT Sagateknindo Sejati menuturkan, pihaknya banyak belajar dari Astra Mitra Ventura. "Kami pun berupaya mengaplikasikannya, semisal melalui program tanggung jawab perusahaan untuk memberdayakan masyarakat sekitar," katanya.
Merujuk data Kementerian Perindustrian, jumlah IKM di Indonesia terus meningkat dari 3,68 juta unit di tahun 2015 menjadi 4,41 juta di tahun 2016. Di triwulan II-2017 jumlah IKM mencapai sekitar 4,59 juta unit.
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.