logo Kompas.id
UtamaMembangun Huntara, Memupus...
Iklan

Membangun Huntara, Memupus Trauma

Oleh
CORNELIUS HELMY
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/_NcPiNKelzhmA58sKSGdeMp0ZpU=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F10%2F20181016_ENGLISH-GEMPA-DAN-TSUNAMI-SULTENG_A_web_1539695845-1.jpg
KOMPAS/DIONISIUS REYNALDO TRIWIBOWO

Seorang anak melintas di depan hunian sementara bantuan pemerintah China  di Posko pengungsian warga Balaroa di Masjid Agung Darussalam, Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (16/10/2018). Hunian sementara itu merupakan bantuan dari pemerintah Tiongkok untuk para pengungsi. Membangun hunian sementara secara mandiri bagi sebagian pengungsi bisa memupus trauma pascagempa.

Mata Sujono (49) berbinar saat menatap layar komputer jinjing yang menampilkan  bakal rumah sementaranya. Ukurannya bakal 6 meter x 4 meter, karya Muhammad Ramdani (25), arsitek asal Palu. Interaksi itu awal melawan trauma.

"Apakah tinggi rumah bisa dikurangi? Di sini angin lembahnya kencang. Saya khawatir rumah bisa terbang ditiup angin," kata Sujono, berdiskusi di teras rumah lama yang ambruk akibat gempa, Selasa (16/10/2018) siang.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000