logo Kompas.id
UtamaKembangkan Narasi...
Iklan

Kembangkan Narasi Spiritualisme Keindonesiaan

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ys48wBU9fO_FqeNIJmZWNmGN1Ts=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F10%2F20181024_paramadina_1540472305.jpg
KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Kiri ke kanan: Pengurus Yayasan Cak Nur Budhy Munawar-Rachman, moderator Zainul Maarif, dan cendekiawan muslim Fachry Ali dalam diskusi"Globalisasi dan Pencarian Budaya Muslim" di Universitas Paramadina, Jakarta pada hari Rabu (24/10/2018) malam.

JAKARTA, KOMPAS – Kurangnya pembangunan intelektual dan nilai-nilai kedaban semenjak masa kemerdekaan Indonesia mengakibatkan masyarakat tidak memiliki pegangan spiritual dan ideologi. Hal ini yang mengakibatkan mereka beralih ke paham islamisme untuk memenuhi kebutuhan tersebut dan tanpa disadari terpapar terhadap gagasan antipersatuan dan kebangsaan.

“Pembangunan selalu dikonotasikan dengan infrastruktur, ekonomi, dan hal-hal bersifat material. Akibatnya, terjadi kekosongan pengayaan intelektual, spiritual, dan ideologi,” tutur cendekiawan muslim Fachry Ali pada diskusi “Globalisasi dan Pencarian Budaya Muslim” di Universitas Paramadina, Jakarta, Rabu (24/10/2018).

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000