Kandidat anggota Kongres AS dari Partai Demokrat, Deb Haaland, bersiap-siap untuk berbicara dengan para relawan di kantor kampanye Partai Demokrat di Albuquerque, New Mexico, AS, Minggu (4/11/2018).
Pemilu sela AS yang berlangsung pada Selasa (6/11/2018) waktu setempat akan menciptakan rekor baru. Lebih dari 100 kandidat keturunan suku asli Indian mencalonkan diri sebagai senator, anggota Kongres, dan gubernur.
Salah satunya adalah Deb Haaland yang akan berkompetisi di Negara Bagian New Mexico sebagai anggota Kongres AS. Dari seluruh kandidat keturunan Indian, Haaland memiliki peluang paling besar. Seandainya terpilih, ia akan mengukir sejarah baru sebagai perempuan keturunan Indian pertama yang menjadi anggota Kongres.
Apa yang menyebabkan warga keturunan Indian ini berbondong-bondong mencalonkan diri? Yang utama adalah ketidakpuasan terhadap pemerintahan Presiden AS Donald Trump yang kebijakannya dianggap telah menggerus kedaulatan kaum Indian. Alasan lain, gerakan #MeToo yang membuat kaum perempuan lintas latar belakang mencalonkan diri agar suara mereka didengar.
”Mereka (yang mencalonkan diri) dari keturunan suku Indian memperoleh banyak dukungan suara dan saya rasa ini pesan kuat bagi negeri ini,” kata Haaland, anggota Laguna Pueblo di New Mexico yang mewakili Demokrat.
Haaland menyebutkan, dirinya bangga jika bisa memastikan bahwa negeri itu menangani ketidaksetaraan terhadap suku asli Indian, termasuk perjuangan untuk memperoleh hak penangkapan ikan, penguasaan lahan, air, dan hak pilih. ”Ini tidak akan mudah,” katanya.
REUTERS/BRIAN SNYDER
Kandidat anggota Kongres AS dari Partai Demokrat, Deb Haaland (kiri), dan kandidat anggota DPR dari New Mexico, Joy Garratt (kanan), menyambut para pemilih di Albuquerque, New Mexico, AS, Minggu (4/11/2018).
Dalam kepemimpinan Donald Trump, Departemen Dalam Negeri AS baru-baru ini mengubah keputusan mengenai kepemilikan lahan bagi suku Indian di Massachusetts. Banyak anggota suku Indian mengkhawatirkan karakterisasi suku sebagai ras dan bukan sebagai ”kekuatan politik” bangsa akan melemahkan kedaulatan suku Indian.
Tak terwakili
Ada juga dua kandidat perempuan lain yang cukup berpeluang, yaitu Yvette Herrell (Republik), anggota Cherokee Nation yang akan berhadapan dengan Haaland, dan Sharice Davids (Demokrat) yang akan menjadi penantang kuat petahana yang sudah empat kali terpilih di Negara Bagian Kansas.
Warga keturunan Indian berjumlah sekitar 2 persen dari total populasi AS, tetapi mereka nyaris tak terwakili dalam politik AS. Di Kongres AS saat ini ada dua wakil (Republik), yaitu Markwayne Mullin (Cherokee) dan Tom Cole (Chickasaw) dari Oklahoma. Keduanya mencalonkan diri lagi.
Di tingkat pemilihan gubernur, ada juga calon yang berasal dari suku asli, yaitu Peggy Flanagan dan Donna Bergstorm yang merupakan anggota Ojibwe.
Di Negara Bagian Idaho, Paulette Jordan yang merupakan anggota Coeur dÄlene berjuang untuk menjadi gubernur Idaho pertama yang berasal dari keturunan Indian. Meskipun ia banyak didukung kelompok muda, Idaho dikenal sebagai negara bagian yang sangat konservatif sehingga peluangnya relatif tipis.
