Presiden Sampaikan Komitmen Bangun Infrastruktur Digital
Oleh
ANITA YOSSIHARA
·2 menit baca
PORT MORESBY, KOMPAS — Presiden Joko Widodo menyampaikan komitmen Pemerintah RI untuk menyelesaikan pembangunan infrastruktur digital guna mendorong pengembangan ekonomi digital yang berkeadilan. Pemerintah akan menyediakan akses digital yang terjangkau bagi masyarakat melalui penambahan serat optik Palapa Ring dan penataan spektrum frekuensi.
Komitmen itu disampaikan Presiden Jokowi dalam sesi break out group terbatas dengan Perdana Menteri Australia Scott Morisson, Perdana Menteri Vietnam Nguyễn Xuân Phúc, Utusan Khusus Taiwan (Chinese Taipei) Morris Chang, dan perwakilan APEC Business Advisory Council (ABAC) di APEC Haus Port Moresby, Papua Niugini, Sabtu (17/11/2018). Pertemuan dengan ABAC dilakukan dalam rangkaian acara pertemuan tahunan para pemimpin APEC 2018.
Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi mencoba meyakinkan bahwa pembangunan ekonomi yang inklusif dengan menggunakan platform digital adalah prioritas Pemerintah Indonesia sejak tahun 2014. Sebab, pemerintah memperkirakan Indonesia akan menjadi kekuatan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada 2020.
”Presiden Jokowi menyampaikan tak ada pilihan lain bagi Indonesia kecuali terus menyelesaikan pembangunan infrastruktur digital,” kata Direktur Kerja Sama Intra Kawasan dan Antarkawasan Asia Pasifik dan Afrika Andre Omer Siregar, Sabtu malam.
Hal itu salah satunya dikarenakan besarnya pengguna internet dan ponsel pintar di Indonesia. Kepala Negara menyebut, pada 2017, terdapat 132,7 juta pengguna internet dan 92 juta pengguna ponsel pintar di Indonesia.
Presiden juga menyampaikan pandangannya bahwa perkembangan ekonomi digital harus didorong untuk dapat menciptakan pemerataan ekonomi. Karena itu, pengembangan ekonomi digital tidak boleh meninggalkan prinsip inklusivitas.
Pemerintah Indonesia sendiri terus mengupayakan inklusivitas ekonomi dengan mendukung pemanfaatan teknologi di semua bidang. ”Ada Ruang Guru di bidang pendidikan atau Gojek di bidang transportasi, dan semua ini dilakukan untuk mendorong ekonomi yang inklusif,” kata Presiden Jokowi.
Tak hanya itu, pemerintah juga mengatasi ketimpangan akses digital dengan menyusun peta jalan pengembangan internet. Selain itu juga penyediaan platform pemasaran digital bagi UMKM, seperti Tokopedia, Qlapa, dan lainnya.
Presiden Jokowi berada di Port Moresby untuk menghadiri rangkaian pertemuan pemimpin ekonomi APEC. Menurut rencana, Presiden akan kembali ke Tanah Air pada Minggu (18/11) sore ini.
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.