logo Kompas.id
UtamaAntisipasi Longsor Baru...
Iklan

Antisipasi Longsor Baru Sosialisasi

Oleh
Irene Sarwindaningrum dan Helena F Nababan
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/KYKc2WH-A4jyiFGxv3wHcphZMCU=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2F20181128_RUMAH_D_web_1543404584.jpg
KOMPAS/HERU SRI KUMORO

Sungai Ciliwung yang diapit permukiman padat penduduk di Manggarai dan Matraman, Jakarta, Rabu (28/11/2018). Penduduk di pinggir sungai harus waspada terhadap ancaman banjir dan longsor selama musim penghujan.KOMPAS/HERU SRI KUMORO (KUM)28-11-2018

JAKARTA, KOMPAS – Pergerakan tanah di DKI Jakarta berpotensi terjadi di 10 kelurahan di dua kota. Adapun daerah rawan banjir terdapat di 201 RW di 57 kelurahan. Kawasan-kawasan itu pemukiman padat, baik pemukim yang legal maupun ilegal. Untuk banjir, antisipasi terus dilakukan oleh beberapa satuan kerja perangkat daerah. Namun untuk longsor, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Jakarta baru sebatas melakukan sosialisasi dan peringatan.

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, potensi pergerakan tanah terdapat di bagian selatan di Jakarta Timur dan Jakarta Selatan.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000