Belanja online. Pesan makanan online. Transportasi online. Bayar tagihan online. Hampir semua aspek manusia sudah dilakukan secara online. Tak heran, banyak orang yang mau berbisnis online juga. Tapi, ternyata banyak tantangan yang harus dihadapi. Apa saja?
Anda setidaknya harus memiliki pengetahuan tentang operasional bisnis atau pemasaran online. Segala kebiasaan bisnis Anda juga harus dilakukan online. Biasanya, semua diawali dengan membuat situs web, selain membuat akun media sosial. Lalu, apa saja tantangannya?
Situs web ringan
Sekarang, semua orang bisa membuat situs web. Banyak penyedia layanan situs web yang sudah bisa Anda kustomisasi sendiri. Jika berbayar, tampilan yang disediakan pun lebih banyak dan tentu saja laman antarmukanya pun lebih kaya.
Kompas
Foto-foto: Shutterstock.
Walaupun demikian, ada banyak yang hal harus diperhatikan dalam membuat situs web. Penggunaan teknologi menjadi keharusan. Anda harus bisa membuat situs itu bisa ringan, sehingga akses menjadi cepat.
Perancangan agar ringan diakses ini merupakan sebuah investasi. Karena jika bisa tumbuh, Anda tidak perlu lagi pusing memikirkan lalu lintas akses yang mungkin saja semakin besar di masa depan kala bisnis berkembang menjadi besar.
Ambience situs web
Bagaikan sebuah toko offline, situs web juga harus memiliki ambience. Anda bisa memilih tema elegan, minimalis, atau atraktif. Tema ini pada akhirnya akan membentuk citra merek Anda.
Jika segmentasi Anda lebih menyasar pasar atas, tema minimalis bercampur dengan elegan boleh saja digunakan. Namun, jika segmentasi pasar lebih menengah ke bawah, nuansa lebih playful bisa jadi lebih pas dan mampu menarik pembeli.
Ambience juga ditentukan dengan gaya bahasa yang digunakan. Usahakan tulisan yang terkait penjelasan juga disesuaikan dengan segmentasi pasar. Namun, yang paling penting adalah situs Anda tetap simple dan mudah dimengerti.[*/VTO]
