Terjadi Gangguan Perjalanan Kereta Saat Hujan Deras
Oleh
Andy Riza Hidayat
·2 menit baca
Kompas
Suasana gerbong kereta rel listrik dari Parung Panjang tujuan Tamah Abang yang terhambat perjalanannya, Selasa (11/12/2018). Kompas / Andy Riza Hidayat
TANGERANG SELATAN, KOMPAS -
Perjalanan kereta rel listrik dari Parung Panjang tujuan Tanah Abang 2025 terganggu saat hujan deras disertai petir melanda Tangerang Selatan dan sebagian wilayah Jakarta. Kereta harus berhenti di setiap stasiun yang dilintasi karena menunggu giliran. Saat Stasiun Sudimara, Tangerang Selatan, kereta tertahan sekitar 30 menit dan baru berangkat pukul 16.26. Gangguan perjalanan terjadi karena terputusnya listrik aliran atas di ruas Stasiun Pondok Ranji - Kebayoran.
"Kereta anda tidak dapat diberangkatkan, karena ada gangtuan listrik aliran atas antara Stasiun Pondok Ranji - Kebayoran. Kami mohon maaf atas gangguan ini. Atas perhatiannya, kami ucapkan terimakasih," kata petugas Stasiun Sudimara melalui pelantang suara, Selasa (11/12/2018).
Perjalanan kereta kembali tertahan di Stasiun Pondok Ranji pukul 16.35. Sejenak, belum ada pengumuman dari pihak syasiun maupun kereta. Pengumuman serupa disampaikan petugas setelah kereta terhenti sekitar lima menit. Kereta baru meninggalkan Stasiun Pondok Ranji pukul 16.45. Perjalanan kereta kembali terhambat di Stasiun Kebayoran.
Terkait gangguan ini, Eva Chairunisa Vice President Corporate Communication PT Kereta Commuter Indonesia menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan ini. Menurut Eva, gangguan listrik aliran atas terjadi sejak pukul 15.57. Gangguan ini terjadi karena dampak dari cuaca buruk di sekitar lokasi. Ada indikasi kabel listrik aliran atas terputus karena terkena tersambar petir.
Llistrik aliran atas hingga pukul 17.05 belum kbali normal. Selama perbaikan berlangsung perjalanan, perjalanan kereta listrik hanya dapat dilayani satu jalur secara bergantian.
Kompas
Perjalanan kereta lebih lama dari biasanya. Perjalanan kereta dari Stasiun Sudimara ke Stasiun Palmerah yang biasanya 25 menit menjadi hampir dua jam.
PT KCI mengimbau bagi pengguna jasa yang tidak dapat menunggu disarankan untuk menggunakan moda transportasi lain dan bagi pengguna jasa yang telah melakukan transaksi tiket pembatalan perjalanan dapat dilakukan pada loket stasiun terdekat.
"Bagi pengguna jasa yang tetap memilih untuk menggunakan KRL dihimbau agar tetap memperhatikan keselamatan dan keamanan serta mengikuti arahan petugas," kata Eva.
