Libur Natal Makin Nyaman dengan Wajah Baru Mutiara Timur

HUMAS PT KAI DAOP 9

Wajah Baru KA Mutiara Timur relasi Banyuwangi-Surabaya. PT KAI akan mengoperasikan Kereta Baru Mutiara Timur New Image yang berbahan stainles steel.

BANYUWANGI, KOMPAS - Jelang Angkutan Natal 2018 dan Tahun baru 2019, PT Kereta Api Daop 9 Jember mengganti rangkaian KA Mutiara Timur dengan rangkaian baru.  Wajah baru KA Mutiara Timur diharapkan menambah kenyamanan penumpang kereta relasi Banyuwangi-Surabaya tersebut.

Kabar perubahan wajah KA Mutiara Selatan tersebut disampaikan Manajer Humas PT KAI Daop 9 Jember, Luqman Arif ketika dihubungi dari Banyuwangi, Sabtu (15/12/2018).

"Perubahan ini sebagai program PT KAI untuk memperbarui armadanya, serta meningkatkan keselamatan, keamanan serta kenyamanan bagi pelanggan setia KA Mutiara timur, khususnya menjelang angkutan Natal 2018 dan Tahun baru 2019", ungkapnya.

Luqman mengatakan, perubahan rangkaian kereta (stamformasi) dilakukan dengan mengganti seluruh rangkaian menjadi stainless steel. Perubahan wajah baru rangkaian KA Mutiara Timur dilakukan secara bertahap.

Wajah baru KA Mutiara Timur Siang relasi Banyuwangi - Surabaya Gubeng dapat dinikmati penumpang mulai tanggal 16 Desember 2018. Sementata rangkaian KA Mutiara timur malam mulai tanggal 18 Desember 2018.

HUMAS PT KAI DAOP 9

Wajah Baru KA Mutiara Timur relasi Banyuwangi-Surabaya. PT KAI akan mengoperasikan Kereta Baru Mutiara Timur New Image yang berbahan stainles steel.

Rangkaian KA Mutiara timur new image terdiri dari 4 kereta kelas eksekutif, 3 kereta ekonomi, 1 kereta makan dan 1 kereta pembangkit. Dalam sekali perjalanan KA Mutiara Timur mampu mengangkut 392 orang penumpang.

Penggantian rangkaian KA Mutiara timur tidak merubah jadwal keberangkatan KA tersebut. Untuk KA Mutiara timur siang berangkat Stasiun Banyuwangi baru pada jam 09.00, sedang KA Mutiara timur malam berangkat Stasiun Banyuwangi baru pada pukul 22.00 WIB.

"Dengan wajah baru Mutiara Timur penumpang akan dimanjakan dengan tampilan kereta yang lebih elegan. Bahan dasar stainles steel membuat suasana lebih nyaman, bersih, rapi dan berkelas," imbuh Luqman.

Ia menambahkan, okupansi atau tingkat keterpenuhan KA Mutiara timur selama ini sangat bagus. Untuk week day, rata-rata terpenuhi 80 persen , sedangkan saat week end dan hari libur, okupansi hampir 100 persen dari total kapasitas tempat duduk.

HUMAS PT KAI DAOP 9

Wajah Baru KA Mutiara Timur relasi Banyuwangi-Surabaya. PT KAI akan mengoperasikan Kereta Baru Mutiara Timur New Image yang berbahan stainles steel.

Maria Dyah Nita seorang calon penumpang mengaku senang dengan perubahan wajah KA Mutiara Timur. Ia mengaku pelanggan setia KA relasai Banyuwangi-Surabaya tersebut karena ia bekerja di Banyuwangi, sementara keluarga besarnya di Surabaya.

"Libur Natal ini saya akan pulang ke Surabaya. Naik KA Mutiara Timur dengan wajah baru tentu akan jadi pengalaman menyenangkan, terlebih tampilannya yang keren, semoga tambah nyaman di dalam perjalanan," ujar dia.

Bagi Nita kenyamanan merupakan bagian penting dalam sebuah perjalanan kereta api. Apalagi untuk perjalanan jarak jauh seperti Banyuwangi-Surabaya yang ditempuh dalam 6 jam perjalanan.