Pergantian Tahun, Jumlah Pengunjung Ancol Turun Drastis
Oleh
Hendriyo Widi
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS – Jumlah pengunjung pada malam pergantian tahun di Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta Utara, Senin (31/12/2018), turun drastis dibandingkan tahun sebelumnya. Faktor cuaca menjadi penyebabnya.
Perayaan menyambut Tahun Baru 2019 itu juga diisi dengan doa bersama di Masjid Baiturrahman yang terletak tak jauh dari Seaworld bagi para korban bencana alam, terutama di Banten dan Lampung. Selain itu, ada aksi solidaritas yang dilakukan sebuah stasiun televisi dan sumbangan internal pengelola Ancol bagi para penyintas bencana.
PT Taman Impian Jaya Ancol menargetkan sebanyak 250.000 pengunjung akan hadir selama perayaan tersebut. Namun, hingga Selasa (1/1/2019) dini hari, Ancol hanya dikunjungi sebanyak 66.809 pengunjung.
Corporate Communication Taman Impian Jaya Ancol, Rika Lestari, mengatakan tren penurunan telah terlihat sejak pukul 19.00 WIB. Pada jam tersebut, jumlah pengunjung hanya tercatat sekitar 40.380 orang.
"Biasanya pada sekitaran jam 19.00 WIB, jumlah pengunjung melonjak sekitaran 100.000 orang. Namun hal itu tidak terjadi. Faktor cuaca dan sejumlah peristiwa bencana di akhir tahun memengaruhi minat pengunjung. Hujan juga cukup intens terjadi selama perayaan berlangsung," kata dia.
Tetap semarak
Penurunan jumlah pengunjung itu, tidak menyurutkan semarak perayaan malam pergantian tahun di Ancol. Sejumlah panggung pada kegiatan perayaan tampak tetap ramai dikunjungi. Panggung di Pantai Karnaval Ancol, misalnya, telah dipadati ribuan pengunjung sejak pukul 19.00 WIB.
Sebagian warga masih menjadikan Ancol sebagai pilihan destinasi selama malam tahun baru. Dede (41), warga Bekasi, Jawa Barat, memilih menghabiskan malam tahun baru di Ancol untuk mengejar suasana semilir pantai.
Sementara itu, Adef (45), warga Kemayoran, Jakarta Pusat, merasa puas setelah melihat pertunjukkan kembang api di kawasan Pantai Lagoon Ancol. Ia senang bisa membawa keluarganya bermalam tahun baru bersama.
Rika mengatakan, pertunjukkan kembang api merupakan acara puncak yang dinanti-nanti sebagian pengunjung. Pihaknya masih bersyukur karena Ancol masih menjadi pilihan destinasi dari kalangan keluarga.
Pertunjukkan kembang api bertajuk "Jakarta Musical Firework" tersebut digadang-gadang sebagai penutup perayaan malam tahun baru di Ancol. Ribuan kembang api dengan beragam warna muncul dari belakang panggung Pantai Lagoon selama 13 menit dan melintang sepanjang 600 meter.
Sebagai gambaran, pertunjukkan serupa yang diselenggarakan tahun 2017, menghabiskan sebanyak 32.000 tembakan kembang api selama 15 menit (Kompas, 31/12/2017). (ADITYA DIVERANTA)