logo Kompas.id
UtamaHoaks Merusak di Negara...
Iklan

Hoaks Merusak di Negara Berkembang

Oleh
ANTONY LEE
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/M4-KGPks05BGWNFZ5R55qR6SH-0=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2F20190103_KPU_A_web_1546517236.jpg
KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman beserta jajaran komisioner KPU mendatangi Sentral Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Bareskrim Polri, di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2019). KPU melaporkan berita bohong atau hoaks tujuh kontainer surat suara yang sudah tercoblos.KOMPAS/WAWAN H PRABOWO (WAK)03-01-2019

Hoaks di media sosial menjadi masalah di negara maju dan negara berkembang. Selain merusak tatanan politik elektoral, hoaks juga menimbulkan kerusuhan yang menyebabkan korban jiwa. Bisa menjadi pelajaran bagi bangsa Indonesia.

Pada saat gelombang Musim Semi Arab di akhir tahun 2010 menumbangkan rezim otoritarian, media sosial dipuji sebagai kekuatan baru demokrasi; menjadi alat mobilisasi gerakan sosial. Tak sampai satu dekade setelahnya, muncul fenomena baru; penyebaran hoaks dan disinformasi yang menggoyang fondasi demokrasi, sekaligus menjadi pemicu kerusuhan dan hilangnya nyawa tak bersalah.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000