logo Kompas.id
UtamaDemokratisasi, di Antara Erosi...
Iklan

Demokratisasi, di Antara Erosi dan Kepercayaan Masyarakat

Oleh
NINA SUSILO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/aCFYXzF5jaL62weUI7NzuF5Zz9w=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2Fkompas_tark_28368926_113_0.jpeg
Kompas/WAWAN H PRABOWO

Diskusi HAM - Professor of Asian Studies di Asia Institute, University of Melbourne, Australia, Vedi R Hadiz berbicara dalam Diskusi Panel Kompas yang bertajuk "HAM dan Indonesia Dalam Dunia Yang Berubah" di Kantor Redaksi Harian Kompas, Jakarta, Selasa (24/1).Kompas/Wawan H Prabowo (WAK)24-01-2017

Direktur Asian Studies di Asia Institute University of Melbourne Vedi R Hadiz pada akhir pekan lalu menjadi narasumber dalam diskusi terbatas yang digelar di kantor harian Kompas di Jakarta. Vedi menyatakan menghargai proses demokratisasi di Indonesia yang berlangsung sejak reformasi 1998.

Namun, ia menilai ada ”cacat” dalam demokratisasi tersebut. Sebab, setelah reformasi, oligarki tetap menguasai Indonesia. Jika di era Orde Baru oligarki tersentralisasi di lingkaran kekuasaan di pusat, kini oligarki terdesentralisasi.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000