Gempa Berkekuatan M 5,0 Guncang Tapanuli Utara, Tak Ada Laporan Kerusakan

DOKUMENTASI BMKG

Gempa bumi mengguncang Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, sebagaimana tampak pada peta gempa bumi, Selasa (15/1/2019) pukul 06.59.

TARUTUNG, KOMPAS – Gempa bumi tektonik berkekuatan magnitudo 5,0 mengguncang Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Selasa (15/1/2019) pukul 06.59. Tidak ada laporan kerusakan dalam kejadian gempa tersebut. Namun, warga sempat berhamburan ke luar rumah.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Rahmat Triyono menjelaskan, pusat gempa bumi terletak pada koordinat 1,77 Lintang Utara dan 99,09 Bujur Timur sekitar 31 kilometer arah tenggara Tarutung, ibu kota Tapanuli Utara. Pusat gempa berada di darat dengan kedalaman 10 kilometer.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, kata Rahmat, jenis gempabumi tektonik merupakan kerak dangkal (shallow crustal earthquake) yang terjadi akibat aktivitas Zona Sesar Sumatera (Sumatera Fault Zone) pada segmen Toru.

Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan jenis mendatar (strike-slip fault).

LITBANG KOMPAS/BESTIAN NAINGGOLAN

Tarutung, kota kecamatan sekaligus pusat pemerintahan Tapanuli Utara.

Guncangan gempabumi ini dilaporkan dirasakan di daerah Tarutung dan Sipahutar IV MMI, Porsea II-III MMI. Hasil pemodelan menyatakan bahwa gempabumi tidak berpotensi tsunami.

Pantauan lanjutan BMKG pun belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan.  Masyarakat dihimbau agar tetap tenang, waspada, dan tidak terpengaruh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Mida Manalu (58), warga Tarutung, mengatakan, gempa tersebut terjadi pada pagi hari saat masyarakat hendak memulai aktivitas. “Warga pun berhamburan keluar rumah karena guncangannya cukup terasa,” katanya.

Perabotan rumah seperti lemari dan rak piring tampak bergoyang sehingga warga berlari keluar rumah. Setelah beberapa saat guncangan gempa reda, warga kembali beraktivitas seperti biasa.