logo Kompas.id
UtamaPendidikan Agama Berpijak pada...
Iklan

Pendidikan Agama Berpijak pada Keragaman Budaya

Oleh
Laraswati Ariadne Anwar
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/ivnXn5rjhqa097_p3QmdRWjj234=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F01%2F20190114_120112_1547465941.jpg
KOMPAS/LARASWATI ARIADNE ANWAR

Kiri ke kanan: peneliti dari Universiti Sains Malaysia Azmil Moh Tayeb, moderator Didin Syafruddin, dan penanggap diskusi dari Universiti Kebangsaan Malaysia Hew Wai Weng membahas pola pendidikan agama di Malaysia dalam seminar mengenai pendidikan agama di Asia Tenggara terkait kebangsaan da pencegahan ideologi ekstrem di Jakarta, Senin (14/1/2019).

JAKARTA, KOMPAS—Pendidikan agama yang kembali kepada nilai persatuan manusia di dalam kemanusiaan merupakan wujud paling tepat bagi bangsa-bangsa di Asia Tenggara. Keberadaan agama adalah sebagai pemersatu, bukan pemecah dan pembeda di masyarakat.

"Ajaran agama bisa menyebarluas dari negara asal di Timur Tengah, China, dan India ke negara-negara lain di dunia. Itu karena ajaran agama sangat mudah diadaptasi berbagai budaya dan suku bangsa," tutur dosen pascasarjana Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Fuad Jabali, pada seminar "Merawat Keimanan: Negara, Pendidikan Agama, dan Pencegahan Kekerasan Ekstrem di Asia Tenggara" yang diadakan di Jakarta, Senin (14/1/2019).

Editor:
evyrachmawati
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000