JAKARTA, KOMPAS – Keberadaan kampus-kampus di wilayah Jabodetabek tidak hanya bisa dipandang sekedar sebagai sarana pendidikan, tetapi juga menjadi peluang investasi di bidang properti yang sangat menjanjikan. Hampir setiap tahun, jumlah mahasiswa baru terus meningkat. Itu berarti kebutuhan tempat tinggal pun tidak terelakkan lagi.
General Manager Prioritas Gading Indonesia (PGI, salah satu anak usaha Prioritas Land Indonesia (PLI) Sammy Maramis di Jakarta, Kamis (17/1/2019), mengatakan, properti yang terintegrasi dengan sarana pendidikan memberikan kemudahan bagi penghuninya. Kawasan yang terintegrasi itu dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat yang beraktivitas di sekitar lembaga pendidikan itu dalam melakukan kegiatan studi. Konsep industri properti yang terintegrasi dengan sarana pendidikan telah lama diterapkan di beberapa negara-negara maju.
"Jika pengembang membangun kawasan hunian dengan skala besar, saat ini diperlukan sarana penunjang, seperti sarana Pendidikan. Kami bukan hanya berpikir bagaimana profit bisa tercapai, tetapi juga kepastian nilai keuntungan yang bisa diraih oleh pembeli atau investor," kata Sammy.
Sarana pendidikan merupakan salah satu sarana penunjang cukup penting. Selain pusat perbelanjaan dan sarana penunjang lainnya, sarana pendidikan juga berdampak positif. Masyarakat semakin dipermudah dalam memberikan sarana pendidikan yang terbaik bagi anggota keluarganya.
Seperti diketahui, Gading Serpong, Tangerang, merupakan kawasan yang sudah dilengkapi dengan fasilitas pendidikan yang sangat lengkap. Di kawasan Kelapa Dua yang merupakan lokasi berdirinya Double Great Residence, hunian apartemen yang didirikan PT Prioritas Gading Indonesia, telah hadir beberapa kampus ternama, seperti Universitas Media Nusantara, Universitas Esa Unggul, dan akan segera dibangun pula Universitas Tarumanegara di kawasan tersebut.
Fasilitas seperti apartemen atau tempat kos yang membidik pasar mahasiswa, tentunya akan menjadi peluang bisnis yang menjanjikan bagi pemilik properti di kawasan tersebut. Selain itu, mahasiswa juga memiliki banyak pilihan tempat tinggal yang nyaman selama menjalani masa studinya.
Bagi pemilik apartemen maupun tempat kos, peluang ini juga diuntungkan dengan nilai investasi yang terus merangkak naik setiap tahunnya. “Peluang untuk mendulang untung dari properti yang berintegrasi dengan kawasan pendidikan sangat besar, karena kawasan pendidikan tidak akan tutup,” kata Sammy.
Menurut Sammy, setiap tahun pasti akan ada mahasiswa masuk dan keluar, sehingga penyewa maupun end user tidak akan surut dari tahun ke tahun. Untuk apartemen di sekitar lokasi pendidikan terutama di Gading Serpong yang dikelilingi niversitas ternama tidak akan pernah sepi. Jadi, para pemilik properti yang menyewakan asetnya tidak akan merugi, bahkan akan bertambah nilainya dari tahun ke tahun.
Apartemen Double Great Residence merupakan hunian dengan tiga tower yang memiliki jumlah unit sekitar 10,000 unit. Pembangunan apartemen ini diagendakan selesai pada tahun 2022 dengan dana investasi sebesar Rp 2 triliun. Selain itu, di area tersebut akan dibangun Universitas Esa Unggul dengan luas lahan 10.000 meter persegi.
Sebagai hunian edukasi pertama di Serpong, Double Great Residence menyediakan berbagai fasilitas yang menunjang para penghuninya, seperti lift parking (konsep pertama kali di Tangerang), free wifi di seluruh area, dan fasilitas penunjang lainnya.
Dalam perencanaan, Double Great Residence yang terletak di daerah Gading Serpong dan dikembangkan di atas lahan seluas tiga hektar tersebut akan menjadi kawasan terpadu (mixed use) yang akan menghadirkan 9 tower, masing-masing memiliki 32 lantai dengan jumlah sekitar 10.000 unit.
Selain itu, satu tower akan dibangun untuk perkantoran yang sebagian dijual dan sebagian disewakan. Education Tower ini akan diisi oleh sejumlah institusi pendidikan, di antaranya, sekolah sekretaris dan sekolah musik.
Sammy menambahkan, saat ini Double Great Residence memberikan keringanan pembayaran berupa program bebas uang muka. Juga, angsuran pembayaran mencapai sekitar Rp 1,9 juta hingga dilakukan topping off. “Jadi, sampai masa topping off nanti, konsumen tidak perlu membayar DP. Hanya mencicil Rp 1,9 Jutaan setiap bulan,” katanya. (OSA/*)
Editor:
Bagikan
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
Tlp.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.