Waspada Penipuan Lowongan Kerja di Bandara Kertajati
Oleh
Abdullah Fikri Ashri
·2 menit baca
MAJALENGKA, KOMPAS - Masyarakat diminta mewaspadai informasi lowongan kerja bodong di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka. Untuk mendapatkan kejelasan terkait informasi tersebut, masyarakat dapat mengakses laman https://bijb.co.id/karir.
Corporate Secretary PT BIJB Arief Budiman, Kamis (17/1/2019), di Majalengka, mengatakan, saat ini hanya laman resmi PT BIJB yang menyediakan info lowongan kerja. "Selain itu, berarti informasinya tidak benar. Masyarakat harus memantau laman resmi kami," ujar Arief.
Sejak BIJB Kertajati diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 24 Mei lalu, bermunculan informasi tentang pembukaan lowongan kerja di bandara seluas 1.800 hektar tersebut. Informasi tersebut menyebar di grup WhatsApp dan media sosial, seperti Facebook.
"Kalau bukan dari laman resmi kami, berarti itu hoaks," lanjutnya.
Indikasi lain bahwa informasi lowongan kerja di BIJB Kertajati tidak benar adalah jika terdapat permintaan uang kepada pencari kerja. Ia meminta masyarakat segera melaporkan ke PT BIJB jika menemui oknum yang meminta uang dengan iming-iming menjadi karyawan PT BIJB.
Arief menegaskan, perekrutan karyawan di PT BIJB tidak dipungut biaya. PT BIJB yang merupakan badan usaha milik daerah Jabar dan mengelola bagian komersial bandara. Pihaknya, juga tidak berafiliasi dengan pihak manapun dalam proses perekrutan karyawan.
"Saat ini, kami belum membuka lowongan kerja di bandara. Nanti, jika ada perekrutan pasti kami sampaikan," ujarnya. Seperti diketahui, BIJB Kertajati saat ini melayani 11 rute penerbangan menuju Surabaya, Medan, Lampung, Semarang, Yogyakarta, Balikpapan, Jakarta, serta penerbangan umrah ke Madinah, Arab Saudi.
Dwi Ayu, warga Kota Cirebon, juga mengeluhkan informasi terkait lowongan kerja PT BIJB yang beredar di grup WhatsApp. Informasi itu berisi perekrutan karyawan untuk BIJB Kertajati dengan sejumlah kriteria, seperti usia di bawah 27 tahun, belum menikah, dan berpenampilan menarik. "Di bagian bawah pesan itu ada nomor telepon. Tetapi, tidak bisa dihubungi," ujarnya.
Hasan, warga Kecamatan Jatitujuh yang berdekatan dengan Kertajati, mengatakan, tidak semua masyarakat aktif mengakses laman PT BIJB di internet. Masyarakat kerap mendapatkan informasi lowongan kerja dari mulut ke mulut. "Seharusnya, PT BIJB turun ke masyarakat untuk sosialisasi terkait perekrutan karyawan. Sebab, banyak warga yang ingin bekerja di sana," ujarnya.