Dinwiddie dan Russell Pastikan Kemenangan Nets atas Magic

REUTERS/US TODAY/KIM KLEMENT

Pemain Orlando Magic, Evan Fournier (tengah), mendribel bola. Sementara  pemain Brooklyn Nets, D’Angelo Russell (kiri) dan Joe Harris, tidak bisa mengejarnya. Laga itu dimenangi Nets dengan skor 117-115 di Amway Center,  Orlando, Florida.

ORLANDO, JUMAT — Spencer Dinwiddie dan D’Angelo Russell memastikan kemenangan timnya, Brooklyn Nets, atas tuan rumah Orlando Magic  dengan skor 117-115 di Amway Center, Orlando, Florida, Jumat (18/1/2019) malam waktu Amerika Serikat atau Sabtu (19/1) siang WIB ini. Kemenangan itu fenomenal karena Nets tertinggal 21 poin terlebih dulu.

”Seandainya tidak ada teman-teman dari media di sini,  kami pasti sudah berteriak, menjerit, menyetel musik dan menari-nari,” kata Jarrett Allen, pemain center Brooklyn Nets, setelah timnya mampu meraih kemenangan dari 21 pertarungan terakhir mereka.

”Tentu ini sungguh luar biasa. Sebab, kalian tidak bisa tiap malam melihat tim yang bisa bangkit setelah tertinggal hingga 21 angka. Itu sebabnya, ketika kalian bisa memenangi pertarungan seperti ini, pasti kalian akan mengubah kepribadian kalian,” tambahnya, seperti dikutip espn.

Lemparan 3 angka Russell lebih dulu membuat Nets unggul menjadi 116-113 ketika pertarungan kuarter akhir tersisa 27,1 detik. Namun, Terrence Ross, shooting guard Magic, mampu memperkecil ketertinggalan timnya setelah menjaringkan 2 dari 3 lemparan bebasnya pada saat laga tersisa 22,5 detik  guna mengubah skor menjadi 115-116, masih tetap untuk keunggulan Nets.

AP/DAVID J. PHILLIP

Pemain Brooklyn Nets, Spencer Dinwiddie (kanan).

Spencer Dinwiddie akhirnya memastikan kemenangan Brooklyn Nets lewat 1 dari 2 lemparan bebas yang diperolehnya pada saat kuarter empat tinggal 9,6 detik. Evan Fournier sebenarnya sempat mencoba melakukan jump shot saat laga tersisa 0,4 detik. Hanya saja usaha itu gagal. Itu sebabnya Orlando Magic harus menyerah 115-117.

”Saya pikir Orlando mendominasi permainan pada malam ini hampir 95 persen. Menurut saya, kami baru mulai permainan bertahan yang lebih baik pada kuarter empat,” kata Kenny Atkinson, Pelatih Brooklyn Nets.

Russell pada malam ini menjadi pencetak poin tertinggi  pada pertarungan ini. Russell membuat 40 poin, 7 asis, dan 2 rebound dari 33 menit permainannya.

”Kami berada dalam grup yang pemainnya memiliki tujuan yang sama, dan dengan itulah yang menjadi perhatian kami,” tutur Russell yang baru memasuki musim ke-3-nya di NBA.

AFP/GETTY IMAGES/SARAH STIER

Kenny Atkinson, Pelatih Brooklyn Nets.

Sementara dari second team, Nets mendapat tambahan 52 poin. Hanya tiga pemain cadangannya yang menyumbangkan poin di atas dua angka, yaitu  Dinwiddie yang mencetak 20 poin, 12 angka dari Shabazz Napier, serta DeMarre Carroll menambahkan 10 angka.

Nikola Vucevic menjadi satu-satunya pemain yang malam ini membuat double double setelah mencetak 16 poin, 17 rebound, 6 asis, serta sekali blok. Sementara Aaron Gordon menjadi penyumbang angka tertinggi bagi Magic lewat 23 angka, 5 asis, 4 rebound, serta 2 kali blok yang dilakukan.

Sekalipun jump shot Fournier gagal di pengujung pertarungan,  menurut Steve Clifford, Pelatih Magic, empat lemparan mereka bagus.

Sabtu (19/1) malam ini waktu AS, Magic, yang kini berada di urutan ke-11 klasemen sementara Wilayah Timur NBA, kembali menjamu Milwaukee Bucks. Sementara Nets di posisi keenam, dan baru akan menjadi tuan rumah saat menghadapi Sacramento Kings, Senin (21/1). (AP)