logo Kompas.id
UtamaBebas Bea Masuk Hambat...
Iklan

Bebas Bea Masuk Hambat Industri Dalam Negeri

Oleh
Mukhamad Kurniawan
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/rYnP09aqz0T69GdhsJGAmSEzBg0=/1024x683/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2018%2F11%2F20181107_01-Web_1541598377.jpg
ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A

Presiden Joko Widodo menjajal sepeda motor listrik buatan dalam negeri, Gesits, seusai melakukan audiensi dengan pihak-pihak yang terlibat proses produksi di halaman tengah Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (7/11/2018). Audiensi tersebut membahas persiapan produksi massal sepeda motor listrik Gesits.

MOROWALI, KOMPAS — Rencana pemerintah membebaskan bea masuk kendaraan listrik yang diimpor utuh dinilai bakal menghambat pertumbuhan industri dalam negeri. Padahal, selain potensi pasar yang besar, Indonesia memiliki segenap sumber daya yang dibutuhkan untuk memproduksi kendaraan listrik nasional.

Pembebasan bea masuk menjadi salah satu poin yang tertuang dalam rancangan peraturan presiden tentang kendaraan listrik. Selain poin itu, Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) kendaraan listrik disebutkan akan 50 persen lebih rendah dibandingkan kendaraan konvensional atau berbahan bakar minyak. Insentif ini diberikan untuk mendorong pemakaian kendaraan listrik.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000