logo Kompas.id
UtamaPasar Indonesia Menarik,...
Iklan

Pasar Indonesia Menarik, Bisnis SPBU Semakin Ketat

Oleh
ARIS PRASETYO
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/Ic42w3i_tMaq41mBcWwwUjRk6L0=/1024x575/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20190105PRI4HR_1546680737-e1546680909492.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Pengendara sepeda motor mengisi BBM non subsidi jenis pertamax di SPBU Coco di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. PT Pertamina (Persero) pada Sabtu (5/1/2019) pukul 00.00 waktu setempat menurunkan harga BBM non subsidi, Pertalite turun Rp 150 per liter, Pertamax Rp 200 per liter, Pertamax Turbo Rp 250 per liter, Dexlite Rp 200 per liter, dan Dex Rp 100 per liter.

JAKARTA, KOMPAS-- Bisnis penjualan bahan bakar minyak di Indonesia kita ketat menyusul rencana BP, perusahaan minyak asal Inggris, yang ikut serta di sektor ini. Menggandeng perusahaan swasta nasional, PT AKR Corporindo Tbk, BP akan mendirikan 350 stasiun pengisian bahan bakar umum atau SPBU di sejumlah wilayah di Indonesia.

Indonesia masih dianggap pasar yang menarik untuk bisnis hilir bahan bakar minyak.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000