logo Kompas.id
UtamaLiputan Gunung Meletus, Dikira...
Iklan

Liputan Gunung Meletus, Dikira Pengungsi

Oleh
DAHLIA IRAWATI
· 10 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/sjmmrYWMFFGbgGLLjB3tUAiJPKY=/1024x684/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20140214diaJ_1550050792.jpg
KOMPAS/ DAHLIA IRAWATI

Warga Desa Pandansari, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat (14/2/2014), menanti evakuasi oleh petugas. Evakuasi dilakukan setelah terjadi hujan abu akibat letusan Gunung Kelud yang cukup menyesakkan napas dan merusak rumah. Gunung Kelud meletus pada Kamis (13/2/2014) pukul 22.50.

Risiko menjadi jurnalis. Saat bencana terjadi, orang lain menjauh, jurnalis justru mendekat. Bukan untuk sok-sokan, apalagi gaya-gayaan. Tugas untuk melaporkan kejadian menjadi panggilan. Tentu saja, semua dikerjakan dalam batas hitungan aman.

Beberapa gunung di Nusantara yang belakangan kembali menunjukkan aktivitas vulkanis, seperti Gunung Merapi dan Gunung Karangetang, mengingatkan saya pada pengalaman meliput letusan Gunung Kelud. Sebagai jurnalis, segala peristiwa tidak boleh luput dari pantauan, termasuk kejadian bencana alam. Bukan untuk keren-kerenan, melainkan sebagai bagian upaya mitigasi bencana melalui berita yang tak lelah kami kabarkan.

Editor:
Siwi Yunita, Sri Rejeki
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000