Steve Kerr, Pelatih yang Memperhatikan Detail Pemain
Oleh
Korano Nicolash LMS
·3 menit baca
STEVE Kerr dikenal sebagai salah satu pelatih yang sangat menjaga kesehatan dan kesiapan pemainnya. Hal itu membuat Kerr bersedia mengistirahatkan pemain yang cedera ringan sampai dua pekan.
Pelatih Golden State Warriors itu lebih memilih merotasi pemain daripada memaksa bermain seorang pemain yang tidak bugar seratus persen. Kebiasaan itu dipelajari Kerr dari Gregg Popovich, yang memberi lima gelar juara bagi San Antonio Spurs.
”The Great” Pop, nama panggilan akrab Gregg Popovich (70), adalah pelatih tim nasional Amerika Serikat yang bakal menyusun ”The Dream Team” menuju Olimpiade 2020 di Tokyo. Di timnas itu, Kerr menjadi asisten Popovich.
Salah satu pelajaran penting dari ”The Great” Pop adalah selalu memercayai setiap pemain yang berada dalam daftar tim. Hal itu membuat tidak ada satu pelatih pun yang memiliki formasi pemain sebanyak Popovich. Kondisi tersebut memungkinkan Popovich hanya memainkan pemain yang sedang dalam kondisi terbaik.
Hal yang sama dilakukan Kerr sejak menjadi pelatih Warriors pada 2014. Kerr tidak memainkan Kevin Durant dalam 19 laga karena cedera lutut kaki kanan. Ia melakukan hal yang sama terhadap Stephen Curry dan Draymond Green saat mengalami cedera pada awal musim ini meskipun hal itu membuat Warriors kalah sampai empat kali berurutan.
Perhatian penuh kepada pemain membuat Kerr mampu mempersembahkan tiga gelar juara NBA bagi timnya. Kini, Kerr juga kembali membawa Warriors lolos ke babak play off NBA 2019.
Standar perlakuan yang sama diterapkan Kerr bagi DeMarcus Cousins yang baru bergabung dengan Warriors pada awal musim ini. Cedera otot achilles yang didera Cousins membuat Kerr tidak mau memaksa pemainnya itu selalu tampil sebagai pemain mula.
Cousins yang absen hampir satu tahun dimainkan hanya 15 menit pada 18 Januari lalu. Secara perlahan, Cousins diberi kepercayaan dan kini sudah tampil pada 11 laga dan rata-rata mencetak 13,9 poin setiap laga.
”Kami akan melihat bagaimana pertandingan berlangsung. Saya tidak berpikir bahwa kami akan mengubah rencana terlalu banyak dalam cara kami akan memainkannya dalam rotasi tim kami,” jelas Kerr mengenai Cousins, Kamis (21/2/2019) WIB.
Menurut Kerr, dirinya bakal memainkan Cousins sesuai dengan kebutuhan tim. Kerr memiliki banyak pilihan pemain dan dia memilih Cousins pulih total sebelum memainkannya. Kerr yakin Cousins akan tampil maksimal jika sudah pulih.
”Kami hanya melaksanakan rencana yang ada dan Cousins melakukan pekerjaannya dengan hebat. Saya pikir dalam beberapa pertandingan terakhir dia sedikit lelah. Oleh karena itu, dengan istirahat, kami berharap dia bisa kembali bermain dengan tembakan yang sedikit lebih baik lagi,” tutur Kerr.
Warriors kini masih memiliki sisa 25 pertandingan pada musim NBA 2018-2019. Tentu Kerr berharap tidak hanya Cousins, tetapi semua pemain Warriors bisa menemukan ritme permainan individu mereka, yang kemudian disatukan dalam ritme permainan dalam tim.