JAKARTA, KOMPAS — Tiket kereta untuk mudik Lebaran sudah bisa dipesan mulai Senin (25/2/2019) pukul 00.01. Jumlah kursi yang dijual setiap hari sebanyak 247.010 kursi untuk berbagai tujuan. Jumlah ini meningkat 5 persen daripada tahun lalu yang hanya menyediakan 236.210 kursi.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengoperasikan 356 KA reguler dan 50 KA tambahan, yang totalnya mencapai 406 KA. Jumlah ini meningkat 3 persen daripada jumlah KA tahun lalu, yakni sebanyak 393 KA.
”Untuk KA tambahan baru bisa dipesan pada H-60. KA tambahan terdiri dari 27 KA eksekutif dan bisnis, 11 KA ekonomi non-PSO, 4 KA ekonomi PSO, dan 8 KA yang memanfaatkan rangkaian idle,” kata Direktur Utama KAI Edi Sukmoro di Jakarta, Minggu (24/2/2019).
Edi menyampaikan kemungkinan perpindahan penumpang dari pengguna pesawat terbang ke kereta. Oleh karena itu, KAI membuka kemungkinan menambah kereta lagi.
”Saat ini, kami memesan 438 kereta baru dari Inka. Namun, kereta baru itu harus disertifikasi dulu oleh Kementerian Perhubungan, baru bisa dipakai. Nah, saya tidak tahu apakah kereta-kereta itu bisa siap sebelum Lebaran,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, saat ini persiapan untuk angkutan Lebaran sudah dimulai dan semua operator angkutan umum sudah bersiap-siap.
”Saat ini, kita punya layanan KAI yang bagus. Kita juga punya layanan bus trans-Jawa yang juga sangat nyaman. Apalagi ada Tol Trans-Jawa, jadi menggunakan bus akan sangat nyaman dan cepat,” kata Budi Karya.