logo Kompas.id
UtamaPertanyakan Sosialisasi...
Iklan

Pertanyakan Sosialisasi Jembatan, Nelayan Ditangkap Polisi

Oleh
Hamzirwan Hamid
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/UozDQh9DdgD17M8F1SGquVBhnDY=/1024x768/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2F20190307_234807_1551984705.jpg
SITA NURAZMI MAKHRUFAH UNTUK KOMPAS

Ketua Forum Masyarakat Nelayan Kampung Baru Dadap, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Waisul Kurnia (baju merah) seusai diperiksa di Kepolisian Daerah Metro Jaya Jakarta, Kamis (7/3/2019) malam.

JAKARTA, KOMPAS - Ketua Forum Masyarakat Nelayan Kampung Baru Dadap Waisul Kurnia ditangkap dan dibawa ke Polda Metro Jaya Jakarta. Ia dilaporkan kuasa hukum PT Kapuk Naga Indah atau KNI karena pernyataannya di salah satu media massa terkait pembangunan jembatan menuju pulau reklamasi yang melintasi Kampung Baru Dadap, Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten.

"Awalnya Waisul ini mempertanyakan apakah ada sosialisasi yang sudah dilakukan sehubungan dengan pembangunan jembatan (menuju pulau reklamasi) yang melintasi wilayah Dadap. Namun kemudian itu justru dijadikan bahan untuk melaporkan pencemaran nama baik terhadap PT KNI," kata kuasa hukum Waisul, Marten Siwabessy, dari Perhimpunan Advokat Pro Demokrasi di Markas Kepolisian Daerah Metro Jaya, Jakarta, Kamis (7/3/2019) malam.

Editor:
hamzirwan, Emilius Caesar Alexey
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000