Sandi Fokus Dukung Generasi Milenial untuk Berwirausaha
Calon Wakil Presiden Nomor Urut Dua Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri Young Entrepreneur Summit atau YES di Bandung, Minggu (10/3/2019). Sebagai pembicara utama dalam forum pemuda tersebut, Sandi melihat geliat wirausaha yang dikembangkan generasi milenial ini dapat membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat.
Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
·3 menit baca
BANDUNG, KOMPAS – Calon Wakil Presiden Nomor Urut Dua Sandiaga Salahuddin Uno menghadiri Young Entrepreneur Summit atau YES di Bandung, Minggu (10/3/2019). Sebagai pembicara utama dalam forum pemuda tersebut, Sandi melihat geliat wirausaha yang dikembangkan generasi milenial ini dapat membuka lapangan pekerjaan untuk masyarakat.
Sandi menyatakan, banyak usaha-usaha kecil yang berkembang menjadi mitra untuk membuka lapangan kerja. Generasi milenial sebagai bonus demografi, tuturnya, menjadi modal bangsa yang harus dijaga dan ditingkatkan minat dalam kewirausahaan. Minat tersebut ditumbuhkan dengan cara mendampingi para pemuda, mulai dari peningkatan pendidikan vokasi hingga pendampingan kewirausahaan.
“Saya bertekad memastikan beasiswa magang dan mentoring tersedia luas dan dapat diakses dari kota maupun di desa. Kami fokus mendukung milenial wirausaha, menembus keterbatasan dan kualitas pendidikan,” ujarnya di depan ribuan peserta.
Saya bertekad memastikan beasiswa magang dan mentoring tersedia luas dan dapat diakses dari kota maupun di desa. Kami fokus mendukung milenial wirausaha, menembus keterbatasan dan kualitas pendidikan
Menurut Sandi, kehadiran wirausaha muda menjadi pilihan utama karena dapat membuka lapangan pekerjaan. Dengan memudahkan perijinana dan pajak untuk usaha baru dan rintisan, partisipasi pemuda untuk menjadi wirausahawan akan meningkat.
“Kita harus memastikan kesiapan untuk memiliki daya saing global. Buka ruang partisipasi pada pemenuhan barang dan jasa, khususnya di sektor kreatif,” ujar Sandi.
Dalam konferensi ini, Sandi menarik perhatian peserta. Saat memasuki panggung, sontak seluruh peserta bergemuruh karena saat itu Sandi masuk dengan menggunakan topeng bersama para penari latar. Usai menaiki panggung dan melakukan beberapa gerakan tarian, Sandi pun melemparkan bola ke arah penonton.
Sandi juga menyinggung Bandung sebagai kota yang penuh cinta dan kreativitas. Dia melihat ada keterkaitan antara sisi romantis kota Bandung yang menimbulkan ide-ide kreatif para pemudanya. Beberapa kisah cinta di kota Bandung yang disinggung adalah kisah Sang Proklamator, Soekarno, yang menemukan kecintaannya terhadap dunia politik, serta tempat berjodohnya kedua orangtua Sandiaga Uno ini semasa kuliah dulu.
“Cinta adalah energi dan sumber inspirasi, memantik luapan ide-ide. Tidak heran, muda-mudi di Bandung jadi kreatif dan inovatif. Bandung mampu menembus sekat kebekuan namun tidak membuang tradisi. Inovasi dan kreativitas ini penting bagi para milenial,” ujarnya.
Sebagai penyelenggara kegiatan, Pendiri KAHMI Preneur Kamrussamad menyatakan, konferensi ini bertujuan untuk memotivasi para pengusaha muda dan generasi milenial lainnya untuk menjadi wirausahawan. Dengan materi-materi yang diberikan oleh Sandiaga Uno dan beberapa pemateri yang sukses menjalankan bisnis dengan memanfaatkan jejaring dan teknologi, seperti Ria Yunita yang dikenal dengan nama Ria Ricis dan Ruben Onsu.
“Kami ingin memberikan wadah bertemu para pengusaha sukses dan berbagi cerita. Semangat para penonton memperlihatkan mereka juga ingin berwirausaha sehingga bisa membuka lapangan pekerjaan,” ujarnya.
Winda Amalia (19), mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Bandung, menyatakan tertarik ingin membuka bisnis kuliner. Berasal dari Payakumbuh, ia melihat ada potensi daerah dengan makanan khas yang sehingga bisa memiliki nilai jual.
“Sepertinya saya akan mencoba usaha rendang telur. Di kampung saya masakannya enak dan khas,” tuturnya.
Baca juga Sandiaga Andalkan Unsur Koalisi dalam Kampanye Rapat Umum