logo Kompas.id
UtamaDistribusi Dokter Spesialis...
Iklan

Distribusi Dokter Spesialis Belum Merata hingga Daerah

Oleh
DEONISIA ARLINTA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/4Urp3lLOOKe1XSjMi9hq-Ypgrn8=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20180127WEN6.jpg
Kompas

Perkembangan Kesehatan di Asmat-Tenaga medis memeriksa perkembangan kesehatan setiap anak yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Agats, Distrik Agats, Kabupaten Asmat, Papua. Pemenuhan dokter spesialis di daerah terluar, terdepan, dan tertinggal masih belum mencukupi.

JAKARTA, KOMPAS – Distribusi tenaga kesehatan, terutama dokter spesialis yang belum merata masih menjadi masalah pada pelayanan kesehatan di Indonesia. Meskipun Mahkamah Agung pada Desember 2018 telah membatalkan program wajib kerja dokter spesialis, Kementerian Kesehatan tetap berupaya mengirim lulusan baru dokter spesialis ke daerah lewat program pendayagunaan.

Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Selasa (12/3/2019) di Jakarta, menyampaikan, pengiriman lulusan baru dokter spesialis ke daerah, terutama di daerah pinggiran seperti daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) tetap harus dilakukan karena kebutuhan di daerah yang masih tinggi.

Editor:
Pascal Bin Saju
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000