JPO Gelora Nyalakan Lampu Kombinasi Bendera Selandia Baru
Oleh
Dian Dewi Purnamasari
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Untuk menunjukkan rasa solidaritas atas teror penembakan di masjid di kota Christchurch, Selandia Baru, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyalakan lampu kombinasi warna bendera Selandia Baru di jembatan penyeberangan orang (JPO) Gelora selama sepekan, yakni 16 Maret hingga 23 Maret.
Lampu kombinasi berwarna bendera Selandia Baru itu sekaligus menunjukkan belasungkawa atas 49 orang yang meninggal dalam teror di masjid di Christchurch, Jumat, 15 Maret.
Kepala Dinas Bina Marga Hari Nugroho mengatakan, lampu dinyalakan setiap hari pukul 18.00 hingga 05.00 WIB.
Penayangan kombinasi warna di JPO Gelora tersebut merupakan bentuk dukungan Jakarta kepada Selandia Baru, terutama keluarga korban penembakan massal di dua masjid di Christchurch. Kombinasi warna merah, biru, dan putih bendera Selandia Baru itu akan ditayangkan selama sepekan penuh di JPO Gelora.
”Ini sesuai dengan arahan Pak Gubernur,” kata Hari melalui keterangan tertulis, Sabtu (16/3/2019).
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga mengucapkan turut berdukacita atas tragedi penembakan massal tersebut melalui media sosialnya.
”Atas nama warga Jakarta, kami turut berbelasungkawa bagi keluarga yang ditinggalkan dan juga kepada komunitas Muslim di Selandia Baru,” ujar Anies dalam video yang diunggah di akun Instagram resminya.
Gubernur juga menulis, Jakarta bersama dalam solidaritas dengan warga Christchurch. Menurut dia, warga di kota itu terkenal karena kedamaian, keterbukaan, dan keramahan terhadap semua orang dari berbagai golongan.
”Kami percaya, Pemerintah Selandia Baru sedang menangani tragedi ini dengan serius dan keadilan pasti akan ditegakkan,” ucap Anies.