logo Kompas.id
UtamaNilai Budaya Lurik Diperkuat
Iklan

Nilai Budaya Lurik Diperkuat

Oleh
Hamzirwan Hamid
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/zjWMgmD8ugBWJDod-qUxpxR18JM=/1024x498/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2FWhatsApp-Image-2019-03-19-at-8.54.14-PM1_1553004090.jpeg
SEKAR GANDHAWANGI UNTUK KOMPAS

Acara pembukaan Pekan Lurik Indonesia di Pusat Perbelanjaan Sarinah, Jakarta Pusat, Selasa (19/3/2019). Acara ini berlangsung di lantai upper ground  Sarinah pada 19-31 Maret 2019.

JAKARTA, KOMPAS — Lurik yang diproduksi secara tradisional semakin jarang ditemukan di pasar. Padahal,  lurik mengandung nilai budaya yang layak dipertahankan. Oleh karena itu, nilai budaya  lurik diperkuat dengan melibatkan para perajin dan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah atau UMKM melalui pameran.

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Himpunan Wastraprema Sri Sintasari Iskandar di Jakarta, Selasa (19/3/2019). Menurut dia, kini semakin banyak perajin yang beralih ke teknik menenun lurik dengan mesin modern, seperti alat cap. Alat itu dinilai lebih praktis dan efisien ketimbang alat tenun tradisional.

Editor:
hamzirwan
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000