logo Kompas.id
Utama89 Tahun, Palembang Kehilangan...
Iklan

89 Tahun, Palembang Kehilangan 221 Sungai

Jumlah sungai di Palembang terus menyusut akibat maraknya penimbunan sungai yang lahannya digunakan untuk pembangunan. Selama 89 tahun, sebanyak 221 sungai di Palembang hilang.

Oleh
Rhama Purna Jati
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/cOLMpo6SRzpvni4-9IR62K3nAoU=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2F20190321RAM__Berenang-di-Sungai-MusiSILO.jpg
KOMPAS/RHAMA PURNA JATI

Sejumlah anak sedang berenang di Sungai Musi, Kamis (21/3/2019). Sungai ini merupakan salah satu ikon kota Palembang, namun keberadaan anak Sungai Musi di Palembang semakin menyusut seiring maraknya pembangunan. Pemerintah perlu tegas untuk mengeluarkan izin agar penyusutan ini tidak terus terjadi.

PALEMBANG,KOMPAS—Jumlah sungai di Palembang terus menyusut akibat maraknya penimbunan sungai yang lahannya digunakan untuk pembangunan. Selama 89 tahun, sebanyak 221 sungai di Palembang hilang. Pemberian izin pembangunan oleh pemerintah diharapkan konsisten mengacu pada Kajian Lingkungan Hidup Strategis.

Hal ini mengemuka dalam Seminar Nasional Hari Air Dunia Tahun 2019 dengan tema Pengelolaan Sumber Daya Air Berkelanjutan di Palembang, Kamis (21/3/2019).

Editor:
aufrida wismi
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000