logo Kompas.id
UtamaMakin Banyak Korupsi, Pengawas...
Iklan

Makin Banyak Korupsi, Pengawas Internal Gagal

Oleh
NIKOLAUS HARBOWO
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/JNw8HCASqhsdWBPOU0jcRttHswQ=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F03%2FWhatsApp-Image-2019-03-21-at-19.06.33-1_1553170027.jpeg
KOMPAS/NIKOLAUS HARBOWO

Wakil Presiden Jusuf Kalla ditemani Kepala BPKP Ardan Adiperdana berkeliling stan usai Rapat Koordinasi Nasional Pengawasan Intern Pemerintah, di Jakarta, Kamis (21/3/2019).

JAKARTA, KOMPAS – Celah korupsi yang masih luas di birokrasi menunjukkan fungsi pengawasan internal pemerintah belum berjalan efektif selama ini. Permasalahan terjadi karena jumlah dan kapabilitas sumber daya aparat pengawas internal pemerintah masih sangat kurang. Jika semua itu tak segera dibenahi, maka reformasi birokrasi akan menjadi ancamannya.

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, peran aparat pengawas intern pemerintah (APIP) sangat krusial dalam upaya pencegahan penyelewengan anggaran di birokrasi. Namun nyatanya, fungsi pengawasan itu belum berjalan optimal. Terbukti, kasus korupsi terus meningkat tiap tahunnya.

Editor:
khaerudin
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000