JAKARTA, KOMPAS -- Sebanyak 66 penghargaan diberikan pada sejumlah Badan Usaha Milik Negara atau BUMN pada Anugerah BUMN 2019. Orientasi BUMN pada pengembangan sumber daya manusia menjadi sorotan penilaian.
Menurut Ketua Dewan Juri Anugerah BUMN 2019 sekaligus Menteri Pendayagunaan BUMN Kabinet Pembangunan VII dan Kabinet Reformasi Pembangunan Tanri Abeng, sumber daya manusia (SDM) merupakan kekayaan paling penting yang dimiliki bangsa Indonesia.
"Kalau pemimpin korporasi tidak berorientasi pada SDM, BUMN yang dipimpinnya tidak akan tampil sebagai pemenang. Ini adalah bagian dari proses membangun bangsa dan negara," ujarnya dalam Anugerah BUMN 2019 yang diselenggarakan di Jakarta, Kamis (28/3/2019) malam.
Bagi Tanri, perusahaan dan pemimpinnya mesti mampu meluangkan waktu untuk menemukan, mengembangkan, dan mendayagunakan talenta-talenta SDM yang ada di BUMN. Oleh sebab itu, dia mengatakan, ada korelasi antara peraih penghargaan Chief Executive Officer (CEO) terbaik dengan BUMN yang memenangkan penghargaan.
Perusahaan dan pemimpinnya mesti mampu meluangkan waktu untuk menemukan, mengembangkan, dan mendayagunakan talenta-talenta SDM yang ada di BUMN
Anugerah BUMN 2019 merupakan gelaran tahunan yang kedelapan yang diadakan oleh BUMN Track. Pada tahun ini, BUMN Track menggandeng PPM Manajemen dalam penyelenggaraannya.
Pada penganugerahan tahun ini, ada 90 BUMN yang menjadi peserta dan mengikuti seleksi. Peserta terbagi menjadi dua kelompok, yakni besar (pendapatan korporasi pada 2017 di atas Rp 3 triliun) dan emerging (pendapatan korporasi pada 2017 di bawah Rp 3 triliun).
Secara keseluruhan, PT Bukit Asam (Persero) meraih penghargaan "Best Overall" kelompok perusahaan besar. Di kelompok perusahaan emerging, PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) meraih penghargaan Best Overall.
Direktur Eksekutif PPM Manajemen Brahmantyo Djohanputro berpendapat, penghargaan yang diterima BUMN-BUMN tersebut harus menjadi pemicu dan pemacu dalam memberikan kinerja terbaik. "Penghargaan ini mestinya mendorong BUMN untuk berkomitmen kuat mempertahankan kinerja perusahaan ke depan," ucapnya.
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara yang turut hadir dalam Anugerah BUMN 2019 mengatakan, salah satu sumber talenta terbaik berasal dari BUMN. Dia berharap, penghargaan yang diterima BUMN dianggap sebagai salah satu batu loncatan dalam perjalanan korporasi.
Menurut Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional Sofyan Djalil, talenta-talenta yang ada di BUMN merupakan kekuatan ekonomi bangsa. "BUMN harus mampu mengelola aset bangsa dan memberikan nilai tambah untuk negeri ini," ujarnya dalam kesempatan yang sama. (JUD)