Jokowi Janji Mewujudkan "Dilan"

KOMPAS/DHANANG DAVID ARITONANG

Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo saat menyampaikan visi-misi di debat keempat di Pemilu Presiden 2019, di Jakarta, Sabtu (30/03/2019).

JAKARTA, KOMPAS - Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo menyebut Dilan saat pemaparan visi dan misinya. Namun Dilan yang dimaksud bukan film yang digemari anak-anak muda. Dilan yang dimaksud Jokowi adalah singkatan dari digital melayani. Dia menyebut itu untuk menjelaskan salah satu janjinya jika kelak terpilih di Pemilu Presiden 2019, yaitu menciptakan pemerintahan yang berbasis pada digital untuk meningkatkan pelayanan pada publik.

"Pada bidang pemerintahan, ke depannya diperlukan pemerintahan Dilan, Digital Melayani," kata Jokowi saat debat keempat di Pemilu Presiden 2019 bertema "ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, dan hubungan internasional", di Jakarta, Sabtu (30/03/2019).

Jokowi juga menegaskan, di bidang ideologi, masyarakat perlu menjaga nilai-nilai Pancasila yang dibentuk oleh para pendiri bangsa.

Kemudian, di bidang pertahanan keamanan, Jokowi berencana untuk meningkatkan kualitas personil TNI serta peningkatan kualitas alat utama sistem persenjataan.

"Penguasaan teknologi persenjataan bersifat mutlak karena persaingannya nanti terkait teknologi cyber," ucapnya.

Jokowi juga mengatakan, di tengah ketidakpastian global, Indonesia harus bisa berdiri tegak dan terus memperjuangkan kedamaian dunia.