Meski Kalah, Warriors Masih Memimpin Wilayah Barat
Oleh
Korano Nicolash LMS
·2 menit baca
MINNESOTA, JUMAT — Meski kembali meraih kemenangan lawan Oklahoma City Thunder, Denver Nuggets belum mampu menggeser posisi Golden State Warriors di posisi puncak klasemen Wilayah Barat kompetisi bola basket NBA. Padahal, pada waktu yang sama, Warriors dikalahkan Minnesota Timberwolves.
Kemenangan Nuggets dan kekalahan Warriors membuat rekor menang kalah kedua tim pemuncak Wilayah Barat sama kuat, 51-24. Namun, Warriors tetap memimpin karena unggul head to head dengan Nuggets.
Dari tiga pertemuan sebelumnya, Stephen Curry dan kawan-kawan masih unggul 2-1. Setelah kalah 98-100 pada pertarungan pertama 22 Oktober lalu di home base Nuggets di Pepsi Center, Denver, Colorado, Curry dan kawan-kawan mampu meraih kemenangan pada dua pertarungan berikutnya. Warriors membalas di Pepsi Center pada 16 Januari lalu dengan kemenangan 142-111 dan di kandang mereka, Oracle Arena, Oakland, California, pada 9 Maret lalu dengan kemenangan 122-105.
Warriors dan Nuggets masih akan bertarung lagi pada 3 April di Oracle Arena. Hasilnya tentu akan menjadi penentu, apakah rekor menang kalah keduanya akan sama sehingga mereka mengakhiri laga. Sebab, baik Warriors maupun Nuggets sama-sama memiliki sisa tujuh pertandingan. Selain itu, pertandingan terakhir kedua tim bakal sama-sama digelar pada 11 April.
Dalam pertarungan Jumat (29/3/2019) malam waktu AS atau Sabtu siang WIB, Denver Nuggets menang 115-105 pada pertarungan di kandang Oklahoma City Thunder, Chesapeake Energy Arena, Oklahoma City, Oklahoma.
Sementara itu, pada hari yang sama, Warriors harus menyerah kepada tim tuan rumah Minnesota Timberwolves di Target Center, Minneapolis, Minnesota. Lemparan bebas Karl-Anthony Towns saat babak tambahan tersisa 0,5 detik memberikan kemenangan 131-130 bagi Timberwolves.
Posisi puncak Wilayah Barat ataupun runner-up bakal menjadi penentu karena akan dapat memilih lawan di babak pertama play off NBA 2019 yang berlangsung mulai 13 April. Pemuncak Wilayah Barat akan bertarung lawan peringkat ke-8, sedangkan runner-up akan menghadapi peringkat ke-7. Sejauh ini, yang berada di peringkat ke-7 dan ke-8 masing-masing San Antonio Spurs dan Oklahoma City Thunder.
Bagi arsitek Warriors, Steve Kerr, menghadapi tim mana pun mungkin bukan masalah. Namun, sebagai mantan pemain San Antonio Spurs, Kerr yang juga dekat dengan pelatih tim tersebut, Gregg Popovich, tentunya tidak ingin langsung berhadapan dengan bekas klubnya itu di babak pertama play off. Terlebih, Popovich saat ini bisa jadi satu-satunya pelatih berkarakter yang ada di NBA.
Selain hubungan yang dekat, Kerr juga akan membantu ”The Great Pop”, julukan Popovich yang sudah memberikan lima gelar bagi San Antonio Spurs, saat menangani The Dream Team, timnas basket AS untuk Olimpiade 2020 Tokyo. (ESPN.COM/AP)