Pelaksanaan UNBK hari pertama untuk tingkat SMA di Sulawesi Selatan berjalan lancar, Senin (1/4/2019). Sulsel tahun ini melaksanakan UNBK secara penuh dengan menjangkau seluruh wilayah pulau dan pelosok.
Oleh
Reny Sri Ayu
·2 menit baca
MAKASSAR, KOMPAS — Pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer hari pertama untuk tingkat SMA di Sulawesi Selatan berjalan lancar, Senin (1/4/2019). Sulsel adalah salah satu provinsi yang tahun ini melaksanakan UNBK secara penuh dengan menjangkau semua wilayah pulau dan pelosok.
Pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) di Sulsel ditinjau langsung oleh Menteri Pendidikan Nasional Muhadjir Effendy. Pemantauan di antaranya dilakukan di SMAN 21, Pesantren Gombara, dan SMAN 1 Makassar.
Muhadjir juga meninjau pelaksanaan UNBK di beberapa kabupaten melalui sarana pemantauan jarak jauh menggunakan fasilitas telekomunikasi di Kantor Dinas Pendidikan Sulsel. Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah turut mendampingi Muhadjir.
”Tadi saya memantau pelaksanaan UNBK SMA. Berdasarkan hasil pemantauan dari kunjungan dan juga fasilitas press conference yang ada di kantor dinas pendidikan, untuk hari pertama UNBK di Sulsel berjalan baik. Tidak ada hambatan. Waktu, tempat, dan server yang dioperasikan berjalan baik. Semoga yang di Sulsel juga terjadi di seluruh Indonesia,” kata Muhadjir.
Muhadjir mengapresiasi Dinas Pendidikan Sulsel yang bisa melaksanakan UNBK secara penuh. Dia berharap, ke depan, hal ini terus dilaksanakan.
Kepala Dinas Pendidikan Sulsel Irman Yasin Limpo mengakui, semangat pihak pengelola sekolah dan siswa untuk melaksanakan UNBK secara penuh membuat hal ini bisa terlaksana dengan lancar.
”Daerah pelosok seperti Rampi dan Seko di Kabupaten Luwu Utara serta wilayah di pulau-pulau sudah melaksanakan UNBK. Sejauh ini, berdasarkan hasil pemantauan kami, semua berjalan lancar,” ujar Imran.
Untuk keperluan UNBK, Imran mengatakan, dinas pendidikan membantu jaringan VSAT (satelit penangkap kecil), peralatan listrik tenaga matahari, hingga genset. ”Kami berharap tetap lancar hingga UNBK rampung,” kata Irman.
Tahun ini, UNBK di Sulsel diikuti 75.230 siswa dari 580 SMA negeri dan swasta. Sejumlah SMA berada di pulau-pulau, seperti di Kabupaten Pangkep dan Selayar. Ada pula kepulauan yang masuk dalam wilayah administratif Kota Makassar.