logo Kompas.id
UtamaPenyelesaian Kasus Novel,...
Iklan

Penyelesaian Kasus Novel, Presiden Dituntut Hadir

Upaya tim gabungan pencari fakta bentukan Kepala Polri Jenderal (Pol) Tito Karnavian untuk mengungkap kasus penyiraman air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan, disangsikan.

Oleh
ERIKA KURNIA
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/KOd9_ros6K-c67s3cuZBRvIAsDg=/1024x577/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2FWhatsApp-Image-2018-04-11-at-20.00.571.jpeg
KOMPAS/DEONISIA ARLINTA

Koalisi Masyarakat Sipil Anti-Korupsi saat memperingati satu tahun penyerangan terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, di Taman Aspirasi, seberang Istana Negara Jakarta, Rabu (11/4/2018). Saat itu, mereka mendesak Presiden Joko Widodo membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF).

JAKARTA, KOMPAS — Upaya Tim Gabungan Pencari Fakta bentukan Kepala Polri Jenderal (Pol) Tito Karnavian untuk mengungkap kasus penyiraman air keras terhadap penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi, Novel Baswedan, disangsikan. Apalagi, hingga kini publik tak kunjung melihat hasil kerja dari tim tersebut. Berangkat dari hal itu, Presiden Joko Widodo kembali didesak untuk membentuk tim pencari fakta yang independen dan bertanggung jawab kepada Presiden.

Dua tahun berlalu sejak penyiraman air keras terhadap Novel pada 11 April 2017, kepolisian tak juga bisa mengungkap kasus tersebut. Kemudian, atas rekomendasi dari Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Tito membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) pada 8 Januari 2019.

Editor:
Antonius Ponco Anggoro
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000