BAGHDAD, KAMIS — Hasil penghitungan suara di sejumlah wilayah di luar negeri menunjukkan pasangan calon presiden dan wakil presiden 01, Joko Widodo-Ma’ruf Amin mengungguli pasangan 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Di Irak, pasangan Jokowi-Amin menang dengan jumlah perolehan suara 62,96 persen. Di Perancis, pasangan itu juga menang dengan perolehan suara 85 persen.
Dalam siaran pers yang diterima Kompas, Kamis (18/4/2019), Ketua Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Baghdad Pranowo Prawirokusumo mengatakan, penghitungan suara di wilayah perwakilan RI di Baghdad dilaksanakan di tempat pemungutan suara luar negeri (TPSLN) di Erbil, Irak, Rabu (17/4/2019), dimulai pukul 09.00 waktu setempat.
Penghitungan suara itu turut dihadiri masyarakat Indonesia yang tinggal di Erbil. Kegiatan itu juga disaksikan secara langsung melalui video call dengan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) RI untuk Republik Irak, beserta staf dari pegawai KBRI Baghdad, Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN), dan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN).
Penghitungan suara turut dilakukan oleh KPPSLN di Baghdad, Basra, Karbala, Najaf, dan Sulaymaniyah.
Hasil penghitungan suara di Irak menunjukkan, pasangan Jokowi-Amin memperoleh 153 suara dan pasangan Prabowo-Sandi 89 suara. Untuk penghitungan perolehan suara anggota DPR RI Dapil Jakarta II, PDI-P memperoleh mayoritas dengan 58 suara atau 23,97 persen.
PDI-P diikuti oleh Partai Gerindra dan Partai Solidaritas Indonesia yang masing-masing memperoleh 35 suara (14,46 persen). Pada peringkat berikutnya, Partai Golkar memperoleh 26 suara (10,74 persen) dan Partai Keadilan Sejahtera 25 suara (10,33 persen),
Sementara itu, di Perancis, pasangan Jokowi-Amin memperoleh 85 persen dari total surat suara sah dan pasangan Prabowo-Sandi 15 persen. Untuk pemilihan legislatif, partai yang paling banyak dipilih adalah PDI-P (36 persen), PSI (30 persen), PKS (7 persen), Partai Nasdem (6 persen), dan Partai Golkar (4 persen). Sebanyak 11 partai politik lainnya memperoleh 17 persen suara.
Berdasarkan data dari PPLN Paris, hingga pertengahan Desember 2018, jumlah pemilih di sana 2.341 orang.
”Partisipasi masyarakat meningkat cukup tinggi pada Pemilu 2019, yaitu mencapai 79 persen dari total pemilih yang terdaftar dan lebih tinggi dari Pemilu 2014. Hal ini tidak terlepas dari upaya sosialisasi pemilu dari berbagai pihak, khususnya PPLN Paris, maupun masyarakat Indonesia yang peduli terhadap pemilu,” kata Duta Besar RI untuk Perancis Arrmanatha Christiawan Nasir, melalui siaran pers.