Kapolres Bogor: Pikniklah, Jangan ”Mantengin” Medsos Saja
Oleh
Ratih P Sudarsono
·2 menit baca
FOTO DOKUMENTASI KEPALA POLRES BOGOR
Kepala Kepolisian Resor Bogor Ajun Komisaris Besar AM Dicky Pastika Gading (pakai topi, tengah) saat memeriksa kotak suara yang sudah terkumpul di tingkat kecamatan di Kabupaten Bogor, Jumat (19/4/2019).
BOGOR, KOMPAS — Kepala Polres Bogor Ajun Komisaris AM Dicky Pastika Gading mengatakan, situasi keamanan dan ketertiban di Kabupaten Bogor kondusif. Tiga kegiatan utama di masyarakat berlangsung lancar.
”Kami sudah tempatkan anggota sesuai kebutuhan. Sekarang, kan, kotak suara sudah semuanya berada di PPK, tingkat kecamatan. Sudah ada tim polisi yang bertugas penjagaan di setiap PPK. Di beberapa PPK, siang ini mulai melakukan sidang pleno penghitungan suara,” kata Dicky, Jumat siang, dalam perjalanan mengontrol anggotanya di sejumlah kecamatan.
Dicky menambahkan, pengamanan kegiatan masyarakat yang beribadah Paskah juga sudah siap. Demikian juga pengamanan di lokasi-lokasi wisata yang banyak dikunjungi masyarakat.
”Kalau nanti di lokasi kekurangan anggota, kami siap menambah anggota karena masih ada pasukan cadangan, personel Brimob dan Satuan Pengendalian Massa, yang stand by di polres,” ujar Dicky.
Ia mengatakan, berdasarkan laporan anggotanya di lapangan, lokasi wisata lumayan banyak dikunjungi warga, khususnya tempat wisata di kawasan Puncak. Namun, walaupun arus lalu lintas padat pada Jumat pagi, kebijakan arus lalu lintas satu arah tidak diberlakukan.
FOTO DOKUMENTASI KEPALA POLRES BOGOR
Kepala Kepolisian Resor Bogor Ajun Komisaris Besar AM Dicky Pastika Gading (pakai topi, tengah) saat memeriksa kotak suara yang sudah terkumpul di tingkat kecamatan di Kabupaten Bogor, Jumat (19/4/2019).
”Jumat ini, tidak ada one way di jalur Puncak. Namun, arus lalu lintas memang mulai padat. Ini, kan, liburan panjang juga. Jadi, kalau bisa, hindari melintas jalur Puncak,” katanya.
Dicky memastikan situasi kamtibmas Bogor kondusif.
”Yang mau ibadah di gereja-gereja, silakan. Yang mau piknik, silakan. Sebaiknya memang pergi ke tempat ibadah atau piknik. Ke luar rumahlah, jangan mantengin media sosial (medsos) terus. Beraktivitaslah di outdoor. Yang ribet itu cuma ada di medsos. Kalau di luar, masyarakat, mah, biasa-biasa saja. Coba, deh, jalan-jalan ke mal, piknik ke tempat wisata, ramai dan damai-damai saja. Masyarakat kita pada umumnya sudah dewasa bersikap,” tutur Dicky lagi.
Sebaiknya memang pergi ke tempat ibadah atau piknik. Ke luar rumahlah, jangan mantengin media sosial terus. Beraktivitaslah di outdoor.
