logo Kompas.id
UtamaCurug Dago, Sisa Kemolekan...
Iklan

Curug Dago, Sisa Kemolekan Bandung

Oleh
Samuel Oktora dan Cornelius Helmy
· 5 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/h8QCqtuuEMSbvYvX73QK8jPhl2U=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2F77781728_1555686743.jpg
KOMPAS/SAMUEL OKTORA

Prasasti Curug Dago yang berada dalam saung di tepi Sungai Cikapundung, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Jawa Barat, Sabtu (16/3/2019). Prasasti itu diguratkan oleh Raja Chulalongkorn (Rama V) dalam kunjungan ke Pulau Jawa pada 6 Juni 1901

Awal abad ke-20, Curug Dago di Kota Bandung, Jawa Barat, adalah ikon kuat. Kehadirannya menjadi salah satu saksi wisata alam yang sedang mekar-mekarnya di Cekungan Bandung. Kini, keelokannya tak seindah dulu.

Adalah Raja Siam (Thailand) Chulalongkorn II atau Rama V yang memopulerkan. Dalam buku A Diary of The Last Journey to Java in 1901 dituliskan, raja datang dua kali ke Curug (air terjun) Dago. Kunjungan pertamanya tahun 1896. Datang lagi lima tahun kemudian.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000