logo Kompas.id
UtamaKonservatisme Mengancam...
Iklan

Konservatisme Mengancam Keberlangsungan KB

Oleh
M Zaid Wahyudi
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/guNhyDm6BFLunqYxD0bX0X50B9Q=/1024x576/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F04%2Fkompas_tark_20760469_7_2.jpeg
Kompas

Pelayananan KB Keliling - Ida (39), bersiap mendapat pemasangan kontrasepsi jenis spiral di dalam mobil pelayanan keluarga berencana (KB) di kawasan Pesanggrahan, Jakarta. Pelayananan KB keliling secara gratis bermanfaat bagi warga karena mereka tidak perlu pergi ke puskesmas untuk memasang kontrasepsi.Kompas/Yuniadhi Agung (MYE)18-02-2015

SOLO, KOMPAS—Keberhasilan pelaksanaan program keluarga berencana di Indonesia pada masa lalu tidak terlepas dari besarnya dukungan para pimpinan dan tokoh agama. Namun, menguatnya konservatisme pada sejumlah anak muda dan kelompok agama membuat upaya mengendalikan penduduk demi terciptanya manusia berkualitas itu menghadapi tantangan baru.

Di era Orde Baru, program KB berjalan sukses hingga menghasilkan bonus demografi yang dinikmati Indonesia saat ini. Namun pascareformasi, program KB melemah hingga tingkat fertilitas (TFR) stagnan di angka 2,6 selama lebih dari satu dekade. Meski kini TFR turun di angka 2,4, menguatnya konservatisme beragama tetap perlu dicermati dalam pelaksanaan KB.

Editor:
evyrachmawati
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000