logo Kompas.id
UtamaNasib Divestasi Freeport...
Iklan

Nasib Divestasi Freeport Sesudah Pesta Demokrasi

Oleh
BUDIAWAN SIDIK
· 6 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/WPwCgQfdB-1kHc1GodtThPl0MNc=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20190227_TAMBANG-FREEPORT_A_web_1551276410.jpg
KOMPAS/PRIYOMBODO

Pengangkutan kendaraan menggunakan jalur trem dari tambang terbuka Grasberg PT Freeport Indonesia menuju stasiun trem di mil 72 distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua, Rabu (27/02/2019). Selain digunakan untuk mengangkut kendaraan dan peralatan, jalur trem tersebut menjadi angkutan utama bagi para pekerja menuju Grasberg selain melalui jalur darat.

Pemilu Presiden dan Wakil Presiden yang baru saja usai, meninggalkan berbagai wacana politik termasuk optimalisasi hasil tambang PT Freeport Indonesia. Siapa pun yang akan menjadi kepala negara terpilih tentu berhadapan dengan tantangan menjawab makna kepemilikan 51 persen saham PTFI oleh pemerintah bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya warga Papua.

Tidak banyak negara di dunia yang mempunyai potensi sumber mineral tembaga, emas dan perak seperti Indonesia. Mengutip publikasi Forbes bertajuk “Top 10 Gold-Producing Countries” (13/3/2018), Indonesia tercatat sebagai produsen emas terbesar ketujuh di dunia pada tahun 2017. Produksi emas Indonesia di tahun tersebut tercatat mencapai 154,3 ton per tahun.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000