logo Kompas.id
UtamaPLTB Tolo Perkuat Kelistrikan ...
Iklan

PLTB Tolo Perkuat Kelistrikan Sulawesi

Oleh
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/TBdm_Vm5bcnGBNKcwkGCVtNKrd8=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F02%2F20190218_ENGLISH-ANALISIN-EKONOMI-ENNY-SRI-HARTATI_B_web_1550501891.jpg
KOMPAS/IWAN SETIYAWAN

Kincir-kincir angin berjajar milik Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Tolo-1 di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Sabtu (2/2/2019). PLTB berkapasitas 72 MW ini menjadi PLTB terbesar kedua di Indonesia setelah PLTB Sidrap yang berkapasitas 75 MW. Ada 20 kincir angin yang terpasang di PLTB ini. Beroperasinya PLTB ini akan memperkuat pasokan listrik di Sulawesi Selatan. Pemerintah akan terus mendorong investasi sumber energi terbarukan dengan memanfaatkan potensi alam Indonesia.

MAKASSAR, KOMPAS— Pembangkit Listrik Tenaga Bayu Tolo I di Kabupaten Jeneponto telah rampung dibangun dan sejak akhir tahun lalu sudah masuk dalam sistem jaringan PLN. Beroperasinya PLTB secara penuh menambah kuat kelistrikan PLN Wilayah Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat yang kini memiliki surplus 400-500 MW. Surplus ini akan menunjang sistem interkoneksi Sulsel-Sultra yang kini dalam pembangunan jaringan.

Operation Asset Manager PT Energi Bayu Jeneponto Amir Hamzah mengatakan, walau belum diresmikan, Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) kedua di Sulsel ini sudah beroperasi penuh. Sulsel memiliki dua pembangkit berbasis energi baru terbarukan, yakni PLTB Sidrap berkapasitas 75 MW dan beroperasi penuh sejak 2018 serta PLTB Tolo 72 MW.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000