Polresta Denpasar dan Kodim 1611 Badung Pantau Pengamanan Rekapitulasi Pemilu
Tahapan rapat rekapitulasi penghitungan hasil perolehan suara Pemilu 2019 di Kota Denpasar dan sekitarnya masih berjalan di seluruh kecamatan. Terkait hal itu, Kepolisian Resor Kota Denpasar dan Komando Distrik Militer 1611/Badung, Bali,
Oleh
COKORDA YUDISTIRA
·3 menit baca
DENPASAR, KOMPAS – Tahapan rapat rekapitulasi penghitungan hasil perolehan suara Pemilu 2019 di Kota Denpasar dan sekitarnya masih berjalan di seluruh kecamatan. Terkait hal itu, Kepolisian Resor Kota Denpasar dan Komando Distrik Militer 1611/Badung, Bali, memantau dan menjaga keamanan di lokasi rekapitulasi perhitungan suara Pemilu 2019.
Kepala Polresta Denpasar Komisaris Besar Ruddi Setiawan dan Komandan Kodim 1611/Badung Letnan Kolonel Inf Handoko Yudho Wibowo bersama-sama memantau pengamanan di tempat-tempat pelaksanaan rapat rekapitulasi perhitungan suara Pemilu 2019 tingkat kecamatan, termasuk di GOR Kompyang Sujana, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar, Sabtu (27/4/2019). GOR Kompyang Sujana menjadi tempat rapat rekapitulasi perhitungan suara Pemilu 2019 untuk wilayah Kecamatan Denpasar Barat.
“Kami bersama-sama Dandim, KPU, dan Bawaslu selalu memonitor situasi, selain mengecek kesiapan personel,” kata Ruddi ditemui di GOR Kompyang Sujana, Sabtu. “Sampai saat ini, situasi keamanan di Denpasar dan Badung masih sangat kondusif. Kami berterima kasih kepada seluruh masyarakat yang sudah mendukung terjaganya keamanan di wilayah Denpasar dan Badung,” ujar Ruddi yang didampingi Handoko.
Ketua KPU Kota Denpasar I Wayan Arsa Jaya menyatakan proses rekapitulasi perhitungan suara Pemilu 2019 tingkat kecamatan di Kota Denpasar masih berjalan dan masih sesuai jadwal tahapan. Menurut Arsa, rapat rekapitulasi penghitungan perolehan suara tingkat kecamatan dijadwalkan sampai Sabtu (4/5). Setelah proses rekapitulasi suara Pemilu 2019 di kecamatan selesai, menurut Arsa, proses selanjutnya digelar di KPU Kota Denpasar.
Sampai saat ini, situasi keamanan di Denpasar dan Badung masih sangat kondusif.
“Sampai saat ini proses rekapitulasi suara di tingkat kecamatan masih berlangsung. Di Kota Denpasar terdapat empat kecamatan, yakni, Denpasar Barat, Denpasar Timur, Denpasar Utara, dan Denpasar Selatan,” kata Arsa di GOR Kompyang Sujana.
Secara keseluruhan, menurut Arsa, terdapat 1.737 tempat pemungutan suara (TPS) di Kota Denpasar. Adapun di Kecamatan Denpasar Barat terdapat 517 TPS.
Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Denpasar Barat Anak Agung Ngurah Mukti Prabawa mengatakan, proses rekapitulasi perhitungan suara di Kecamatan Denpasar Barat berjalan lancar meskipun jumlah TPS di Kecamatan Denpasar Barat terbanyak di Kota Denpasar, yakni 517 TPS.
“Proses rekapitulasinya membutuhkan waktu lama dan hal itu cukup melelahkan. Kami bisa duduk selama belasan jam setiap harinya,” kata Prabawa. “Rekapitulasi biasanya dimulai pukul 8 pagi dan selesai bisa pukul 11 malam,” ujar Prabawa.
Proses rekapitulasinya membutuhkan waktu lama dan hal itu cukup melelahkan. Kami bisa duduk selama belasan jam setiap harinya
Hal senada Prabawa juga diungkapkan Panitia Pengawas (Panwas) Kecamatan Denpasar Barat Anak Agung Dwi Putra. Putra menambahkan, rekapitulasi perhitungan suara di Kecamatan Denpasar Barat berjalan lancar namun membutuhkan waktu yang lama karena jumlah seluruh TPS di 11 desa dan kelurahan Kecamatan Denpasar Barat mencapai 517 TPS.
Lebih lanjut Ruddi menyatakan, polisi dan tentara membantu KPU dan Bawaslu untuk menjaga keamanan tahapan pemilu, termasuk keamanan kotak suara yang berisikan hasil pemilu. “Kami bersama Kodim Badung menempatkan polisi dan tentara, di samping itu, ada petugas pemadam kebakaran yang juga berjaga,” kata Ruddi. “Penjagaan ini untuk memastikan keamanan seluruh kotak suara agar jangan sampai kotak suara rusak atau dirusak,” ujar Ruddi.