Dua Jembatan Penyeberangan Orang Ditargetkan Rampung Oktober 2019
Dinas Bina Marga DKI Jakarta mulai membangun dua jembatan penyeberangan orang atau JPO pada Mei ini. Kedua JPO tersebut yaitu JPO Pasar Minggu di Jakarta Selatan, serta JPO Jembatan Gantung di Daan Mogot, Jakarta Barat. Pembangunan ini ditargetkan rampung pada Oktober 2019.
Oleh
Aditya Diveranta
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS – Dinas Bina Marga DKI Jakarta mulai membangun dua jembatan penyeberangan orang atau JPO pada Mei ini. Kedua JPO tersebut yaitu JPO Pasar Minggu di Jakarta Selatan, serta JPO Jembatan Gantung di Daan Mogot, Jakarta Barat. Pembangunan ini ditargetkan rampung pada Oktober 2019.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan, JPO Pasar Minggu dan JPO Jembatan Gantung merupakan dua proyek revitalisasi yang tertunda sejak 2016. Rencana pembangunan tersebut sedikit mundur dari yang dijadwalkan, yaitu pada April 2019.
“Ada persiapan dan pengiriman peralatan kerja ke lokasi pekerjaan yang membutuhkan waktu, sehingga saat ini kami baru bisa mulai pembangunan JPO di bulan Mei,” tutur Hari, di Jakarta, Senin (6/5/2019) sore.
Pengerjaan jembatan penyeberangan orang di kawasan Jalan Raya Daan Mogot, Jakarta Barat, Senin (6/5/2019).Hari mengatakan, kedua JPO saat ini telah masuk tahap penyelidikan tanah (soil investigation). Tahap ini bertujuan untuk mengenali karakter pondasi yang tepat untuk bidang tanah. Setelah proses itu, ia mengatakan bahwa proses pembangunan dapat segera dimulai.
Secara desain, Hari menjelaskan bahwa rancangan kedua JPO tidak banyak berubah dari yang direncanakan sejak awal tahun ini. JPO Pasar Minggu dan JPO Jembatan Gantung akan memiliki konsep serupa dengan JPO yang baru dibangun di Jalan Jenderal Sudirman hingga Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.
“Masih sesuai dengan perencanaan sejak tahun 2017, JPO akan dilengkapi hiasan lampu untuk keindahan estetika. Sementara itu, JPO juga dilengkapi kamera CCTV dan lift untuk kaum disabilitas,” kata Hari.
Pantauan di lapangan, Senin siang, JPO Jembatan Gantung masih dalam tahap pengerjaan soil investigation oleh sejumlah pekerja. Kamidi (40), salah seorang pekerja proyek, mengatakan bahwa proses soil investigation telah dikerjakan sejak Sabtu (4/5/2019), dan akan selesai sekitar empat hari lagi.
Pelican crossing
Hari mengatakan, khusus untuk di tempat pengerjaan JPO Jembatan Gantung, akan segera dibangun fasilitas penyeberangan berupa pelican crossing atau zebra cross yang dilengkapi lampu pengatur lalu lintas, yang dapat diaktifkan calon penyeberang dengan cara menekan tombol. Fasilitas itu akan mulai disiapkan pada pertengahan Mei ini dan ditargetkan selesai dalam waktu sepekan.
Penyediaan pelican crossing tersebut ditunggu oleh Marsiah (38), warga Kalideres, Jakarta Barat. Marsiah sering mengalami kesulitan karena setiap hari menggunakan bus Transjakarta dan harus menyeberangi Jalan Raya Daan Mogot tanpa sarana bantuan penyeberangan.
“Saya harap setidaknya di sini ada zebra cross untuk menyeberang. Pekan kemarin, saya hampir tertabrak mobil yang sedang melaju kencang di jalan raya saat pulang kerja,” kata dia.