Delapan Pembangkit Listrik di Medan Sempat Terputus dari Sistem
Hampir seluruh wilayah Sumatera Utara mengalami pemadaman listrik pada Kamis (9/5/2019) pukul 02.45 sampai 06.38. Listrik padam karena delapan pembangkit listrik terputus dari jaringan akibat kerusakan current transformer atau pengubah arus di Medan. Sambungan berangsur pulih setelah dilakukan perbaikan selama tiga jam.
Oleh
NIKSON SINAGA
·2 menit baca
MEDAN, KOMPAS – Hampir seluruh wilayah Sumatera Utara mengalami pemadaman listrik pada Kamis (9/5/2019) pukul 02.45 sampai 06.38. Listrik padam karena delapan pembangkit listrik terputus dari jaringan akibat kerusakan current transformer atau pengubah arus di Medan. Sambungan berangsur pulih setelah dilakukan perbaikan selama tiga jam.
Manajer Komunikasi PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) Wilayah Sumatera Utara Rudi Artono mengatakan, pihaknya memohon maaf kepada seluruh masyarakat di Sumut terutama karena pemadaman listrik terpaksa dilakukan saat jam sahur.
Rudi mengatakan, pemadaman listrik mulai terjadi pada pukul 02.45 saat current transformer rusak. Current transformer menghubungkan kapal pembangkit listrik Marine Vessel Power Plant (MVPP) dengan jaringan pada sistem Sumatera bagian utara (Sumbagut).
“Mesin pembangkitnya tidak ada masalah. Yang rusak adalah current transformer sehingga daya dari pembangkit tidak bisa disalurkan ke sistem Sumbagut,” kata Rudi.
Berkurangnya pasokan listrik dari MVPP Belawan membuat jaringan di Sumatera bagian utara terganggu secara keseluruhan. Hal itu karena pembangkit tersebut memasok daya cukup besar yakni 240 megawatt. Pasokan listrik dari MVPP tersebut memasok lebih dari 10 persen beban puncak di Sumut yang mencapai 2.200 megawatt.
Mesin pembangkitnya tidak ada masalah. Yang rusak adalah current transformer sehingga daya dari pembangkit tidak bisa disalurkan ke sistem Sumbagut
Karena beban yang terlalu besar dibanding daya yang tersedia, beberapa pembangkit lainnya mengalami pemutusan secara otomatis oleh sistem pengaman. “Mekanismenya mirip putusnya sekering di rumah jika terjadi kelebihan muatan listrik,” kata Rudi.
Delapan pembangkit yang terputus dari sistem yakni dua pembangkit listrik di Pangkalan Susu (Kabupaten Langkat), empat pembangkit di Medan Belawan, dan dua pembangkit di Kabupaten Nagan Raya, Aceh.
Rudi mengatakan, mereka langsung memperbaiki. Satu per satu pembangkit bisa disambungkan kembali ke jaringan. Pasokan listrik untuk pelanggan masyarakat umum pun dapat normal kembali pada pukul 06.38. Sementara, untuk pelanggan industri bisa tersambung seluruhnya sejak pukul 07.00.
Rudi mengatakan, selama bulan puasa ini PLN Sumut berupaya untuk memasok listrik kepada masyarakat tanpa ada gangguan. PLN membuat 300 posko siaga dengan 2.456 petugas, 134 unit mobil, dan 68 unit sepeda motor khusus bersiaga selama bulan puasa dan lebaran. Namun, beberapa kerusakan terjadi di luar perkiraan dan membutuhkan waktu untuk pengerjaan.
Aries Susilo, warga Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, mengatakan, pemadaman listrik pada waktu sahur sangat menggangu. “Apalagi pemadaman berlangsung sampai tiga jam. Kami akhirnya sahur dengan penerangan lilin saja,” kata Aries.
Aries mengatakan, mereka berharap PLN memperbaiki pelayanan khususnya selama bulan puasa dan lebaran.