logo Kompas.id
UtamaLaju Obesitas di Perdesaan...
Iklan

Laju Obesitas di Perdesaan Lebih Tinggi

Persoalan obesitas atau kegemukan umumnya dilihat sebagai masalah penduduk di perkotaan. Namun, studi di 200 negara menentang pandangan ini dengan menunjukkan bukti bahwa laju kenaikan berat badan lebih dominan terjadi di daerah perdesaan dan di kalangan ekonomi rendah serta menengah.

Oleh
Ahmad Arif
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/1CiLdtMgpUNIXZL77bSUWRflWvg=/1024x768/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2019%2F05%2F7F11C253-11B5-4E76-A6F8-0A018F000FED_1557478041.jpeg
KOMPAS/AHMAD ARIF

Seoang ibu dan anak di pedalaman Kampung Saga, Sorong Selatan, Papua Barat, membeli makanan instan di jolor-jolor atau warung di atas perahu. Tren global menunjukkan, tingkat obesitas lebih tinggi di perdesaan dibandingkan di perkotaan, salah satunya karena kemudahan akses terhadap makanan instan.

JAKARTA, KOMPAS — Persoalan obesitas atau kegemukan umumnya dilihat sebagai masalah penduduk di perkotaan. Namun, studi yang dilakukan di 200 negara menentang pandangan ini dengan menunjukkan bukti bahwa laju kenaikan berat badan lebih dominan terjadi di daerah perdesaan dan di kalangan ekonomi rendah serta menengah.

NCD Risk Factor Collaboration, yaitu jaringan ilmuwan kesehatan dunia terkait risiko penyakit tidak menular (non-communicable diseases). Jaringan ini merupakan kolaborator Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Hasil kajian dipublikasikan di jurnal Nature pada 8 Mei 2019.

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000